BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung membuka pintu lebar-lebar untuk mahasiswa yang akan melaksanakan penelitian. Hal ini dikatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung, Ema Sumarna.
Ema berharap dengan ini para mahasiswa juga bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya. Ia juga berharap, pola metode di setiap jurusan mampu diterapkan dalam penyusunan tugas akhir itu.
“Setiap jurusan itu harus sesuai dengan pola dan metode yang diterapkan. Sesuai juga dengan penempatan di setiap dinas, ada di BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia) berarti soal SDM, terkait lingkungan ada di DLH (Dinas Lingkungan Hidup),” ungkap Ema saat menerima Praja Utama IPDN Angkatan XXXl dalam rangka penelitian pengumpulan data penyusunan skripsi, di Balai Kota Bandung, Jumat (5/1/2024).
Ia pun mengimbau kepada para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendukung kegiatan tersebut dengan membantu berbagai jenis data dan kebutuhan lainnya.
“Prinsipnya mohon dibantu. Terutama data yang dibutuhkan sesuaikan dengan judul (skripsi) masing – masing,” katanya.
Ia berharap isu yang akan diangkat nantinya pada skripsi mampu terkait soal isu kekinian yang sedang hangat. “Seperti penanganan sampah atau hal lainnya yang sedang hangat. Itu lebih bagus,” tegasnya.
Atas hal itu juga, Ema berterima kasih para mahasiswa memberi kepercayaan kepada Pemkot Bandung menjadi tempat penelitian.
“Selamat datang kepada para praja yang melakukan penelitian sesuai dengan program pendidikan masing – masing,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Koordinator Penelitian Praja Utama Angkatan XXXl, Muhammad Arya Dwiputra, mengungkapkan kedatangannya tersebut merupakan kebutuhan untuk melaksanakan penelitian.
“Kami di sini akan melaksanakan penelitian mulai tanggal 8 – 21 Januari 2024. Kami mohon arahan dan bimbingan selama dua minggu ke depan,” ujarnya.
Ia menambahkan, saat ini terdapat 17 orang yang melaksanakan penelitian pengumpulan data untuk menyusun skripsi.
“Total ada 17 orang, penempatan penelitian ada di BKPSM (Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia), DLH (Dinas Lingkungan Hidup), Bapenda (Badan Pendapatan Daerah), BKAD (Badan Keuangan dan Aset Daerah), Dishub (Dinas Perhubungan), Satpol PP (Satuan Polisi Pamong Praja), Disdukcapil (Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil), serta Kecamatan Sukasari,” bebernya. (*/ran)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…