BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – KPU Kota Bandung meminta TPS yang dibuat oleh kecamatan dibuat di tempat aman khususnya aman dari hujan atau tertutup. Hal tersebut dikarenakan masih tingginya curah hujan di Kota Bandung jelang Pemilu 2024.
“Kami sudah berkoordinasi dengan petugas di tingkat kecamatan dan panitia pemungutan suara, PPS agar pendirian TPS di lokasi yang mudah terjangkau dan aman dari hujan. Mengingat cuaca saat ini curah hujan masih tinggi,” ujar Ketua KPU Kota Bandung, Wenti Frihadianti, kemarin.
Dijelaskannya jelang 30 hari menuju Pemilu 2024, pihaknya sudah intesif berkoordinasi dengan PPS agar pelaksanaan Pemilu berjalan lancar hingga tingkat bawah.
“Kami terus berkoordinasi melakukan berbagai persiapan, mulai dari koordinasi dengan petugas di tingkat kecamatan dan panitia pemungutan suara dan PPS,” ungkapnya.
Wenti menyebutkan jika KPU dengan pihak Pemkot Kota Bandung telah mengimbau agar TPS sebaiknya menggunakan lokai di semi terbuka dan mengantisipasi terjadinya hujan. “Bisa menggunakan tenda atau terpal ini akan disiapkan menghindari kebocoran atau lain hal,”paparnya.
Meski demikian pihaknya berharap kondisi cuaca saat pencoblosan terang tidak ada hujan dan masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari mendatang tanpa ada halangan apapun.
Sementara itu, Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna mengatakan pihaknya mengingatkan agar PPS mengantisipasi hujan deras di lokasi TPS.
“Jadi harus benar-benar diperhitungkan, jangan sampai kalau terjadi hujan lalu bubar tak menyampaikan aspirasi. Untuk itu jadi pilih tempat semi terbuka seperti banguna sekolah atau barang milik daerah dapat dipergunakan,” paparnya.
Dalam persiapan Pemilu 2024, hingga saat ini KPU Kota Bandung tengah melakukan pengesetan logistik pemilu ke kotak suara yang ditargetkam berlangsung hingga akhir Januari mendatang.
Dan selanjutnya awal Februari, KPU akan mulai melakukan penyaluran logistik ke kecamatan akan dilakukan berlangsung hingga tanggal 9 Febuari. (rif)