PASJABAR

WWW.PASJABAR.COM — Tren positif yang ditunjukan oleh para pemain Red Sparks sejak awal musim Liga Voli Korea 2023/2024 bergulir membuahkan hasil manis.

Untuk pertama kalinya setelah tujuh tahun, Red Sparks bisa menembus babak playoff Liga Voli Korea.

Pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin mengapresiasi kerja keras para pemainnya dalam mengarungi musim ini.

Liga Voli Korea 2023-2024 telah memasuki putaran keenam atau putaran terakhir di mana Red Sparks mencatatkan tren yang luar biasa.

Tim yang diperkuat pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi tersebut tak terbendung dalam mengamankan kemenangan demi kemenangan.

Red Sparks dipastikan melaju ke babak play-off setelah tampil gemilang menghadapi rival terdekat mereka GS Caltex Seoul KIXX.

Bertindak sebagai tuan rumah, Red Sparks mengubur mimpi GS Caltex usai menang melalui straight set 3-0 (25-13, 25-21, 25-19).

Megawati menjadi penentu kemenangan ini melalui blocking bagus yang membawa timnya mendapatkan match point dan sebuah servis ace.

Sebelum pertandingan menghadapi GS Caltex dimulai, Ko Hee-jin memberikan apresiasi kepada para pemainnya yang sudah bekerja keras.

Pertandingan dan kemenangan atas tim legendaris Korea Selatan itu menjadi hal yang sangat berarti dalam perjalanan Ko sebagai pelatih.

“Ini sangat berarti bagi saya untuk melaju ke babak play-off untuk pertama kalinya sebagai pelatih bersama Red Sparks,” ucap Ko.

“Saya ingin berterima kasih kepada para pemain atas kerja bagus mereka,” imbuhnya, dilansir BolaSport.com dari TheSpike.

Dalam kesempatan yang sama, pria berusia 43 tahun itu juga memberikan ucapan terima kasih kepada para penggemar yang terus mendukungnya.

“Banyak penggemar Red Sparks yang datang ke sini, baik saat laga kandang maupun tandang, berkat kalian saya mendapatkan banyak kekuatan,” ucap Ko.

“Terima kasih dari lubuk hati yang paling dalam,” imbuhnya.

Apresiasi yang datang dari dalam hati Ko Hee-jin ini seolah menjadi energi positif bagi Megawati dan kolega meski momen nahas sempat menimpa.

Ya, kemenangan Red Sparks harus dibayar mahal dengan cederanya sang kapten tim, Lee So-young dalam pertandingan ini.

Menghadapi GS Caltex, Ko sendiri mengakui tidak memiliki persiapan khusus, dia hanya menyoroti semangat para pemain untuk mengamankan tiket play-off.

“Saya tidak memiliki sesuatu yang spesial untuk dipersiapkan,” kata Ko Hee-jin menjelaskan.

“Semangat para pemain sangat luar biasa, para pemain cukup bertekad untuk mengamankan kelolosan langsung ke babak playoff.”

“Saya rasa yang harus saya lakukan hanyalah bertepuk tangan dari samping,” imbuhnya sambil tertawa.

Menjelang detik-detik kelolosan Red Sparks menuju babak play-off untuk pertama kalinya dalam tujuh tahun terakhir, Ko merasakan adanya perkembangan.

“Para pemain telah berkembang dari segi strategi hingga mentalitas, terutama selama waktu latihan,” ucap Ko menjelaskan.

“Ketika saya mencoba untuk berbicara, para pemain mencoba untuk berbicara terlebih dahulu.”

“Saya dapat merasakan bahwa para pemain memiliki tekad yang kuat, saya pikir bagian ini yang paling banyak berubah,” imbuhnya.