BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persikabo 1973 akan jadi lawan berikutnya bagi Persib Bandung. Kedua tim akan bertarung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (15/3/2024).
Dalam laga ini, Persikabo berstatus sebagai tuan rumah. Namun mereka tak bisa menggunakan Stadion Pakansari, sehingga mengungsi ke Stadion Kapten I Wayan Dipta.
Pelatih Persib Bojan Hodak sudah menggembleng anak asuhnya untuk menatap laga kontra Persikabo. Puasa pun tak jadi alasan untuk tetap berlatih, caranya dengan menggeser waktu latihan ke sore atau malam.
Tujuannya agar latihan diharapkan bisa berjalan normal. Sehingga saat berlaga nanti hasil positif bisa didapatkan.
“Diharapkan semuanya siap bermain dalam pertandingan nanti,” kata Bohan Hodak, Rabu (13/3/2024).
Disinggung soal perbaikan yang dilakukan, pria asal Kroasia itu mengaku pasti melakukannya. Sebab sejauh ini permainan Persib belum sempurna, termasuk ketika mengalahkan Persija Jakarta dalam laga terakhir.
Ia pun memandang Persikabo sebagai lawan yang berbahaya. Apalagi mereka ada di papan bawah dan pasti punya motivasi besar untuk menang.
Di saat bersamaan, Persikabo juga baru saja menunjuk kembali Djadjang ‘Djanur’ Nurdjaman sebagai pelatih kepala. Dikhawatirkan hadirnya Djanur justu membuat Persikabo punya daya ledak yang berbeda.
“Persikabo tentu bermain berbeda dengan Persija dan mungkin yang jadi masalah bagi kami adalah mereka baru mengganti pelatih. Ada perbedaan dari pelatih yang sebelumnya dan itu yang membuat kami harus berubah juga,” jelas Bojan Hodak.
Menurutnya, Persikabo punya banyak pemain bagus. Namun, perjalanan mereka tidak mulus sehingga kini ada di zona degradasi.
“Persikabo sebenarnya mempunyai banyak pemain yang bagus, jadi saya tidak tahu apa yang terjadi sebetulnya di dalam tim mereka,” cetusnya.
“Sekarang mereka akan dilatih pelatih yang baru dan tentunya mereka tidak merasa dalam posisi di bawah tekanan. Mereka ada di zona degradasi dan meski bisa menang tapi mereka akan tetap sulit untuk berada di Liga 1,” tuturnya.
Namun, hal itu yang justru akan lebih berbahaya. Situasi yang ada menurutnya justru akan membuat Persikabo tampil lepas. Hal itulah yang harus siap dihadapi Persib.
“Jadi mungkin dengan kondisi itu mereka tidak punya tekanan dan bisa bermain dengan lepas. Justru tampil melawan tim seperti itu yang bagi kami akan lebih berbahaya,” tandas Bojan Hodak. (ars)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Banjir kembali melanda Dayeuhkolot dan Bojongsoang meski sudah dibangun berbagai infrastruktur…