KENDARI, WWW.PASJABAR.COM — Tim Fakultas Ekonomi Bisnis (FEBI) IAIN Kendari berhasil menjuari cerdas cermat perpajakan dan finalis forkestra Bank Indonesia pada kejuaraan International Olympiad on Islamic Economics and Business (IOSIE) yang diselenggarakan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari pada Maret 2024.
IOSIE merupakan kompetisi internasional yang bertujuan untuk memotivasi mahasiswa dalam mengembangkan pemahaman mereka tentang ekonomi Islam. Serta mendorong aplikasi kreatif dalam bidang ini.
Ketua AFEBIS Prof. M. Rahmawan Arifin menyampaikan, antusias peserta dalam pelaksanaan IOSIE tahun ini lebih tinggi dibandingkan pada kegiatan sebelumnya yang digelar di Surakarta. Sekitar 398 dari 48 PTKIN se-Indonesia berpartisipasi dalam semua cabang lomba pada ajang bergengsi ini.
Sebanyak 15 Cabang Diikuti
Lebih lanjut Prof. Ivan, sapaan akrabnya mengungkapkan dalam kegiatan IOSIE kali ini ada 15 cabang yang diikuti. Hal tersebut tentunya akan menambah peluang untuk membuka potensi seluas-luasnya yang dimiliki mahasiswa.
Pada lomba tersebut TIM FEBI IAIN Kendari dalam bidang Lomba Cerdas Cermat Perpajakan menjadi salah satu juara bersaing dengan 28 Universitas Islam terbaik yang ada di Indonesia di bawah naungan Kementerian Agama RI.
Keberhasilan Tim FEBI IAIN Kendari menang dari babak Pengisihan sampai finalis 6 besar, tidak lepas dari bimbingan dan arahan Coach Pembina Muhamad Tonasa. Akademisi Bidang Keuangan, Akuntansi, dan Perpajakan itu memberikan arahan tepat dan teknis agar bisa menang dalam kegiatan Cerdas Cermat Perpajakan tersebut.
“Jika kita menangani lomba seperti ini, pengalaman empiris dan kedalaman pengetahuan kognitif kita, sebagai pembimbing harus bisa tercurahkan sepenuhnya dan semaksimal mungkin agar tim yang kita bina bisa menang dan sampai menjadi juara,” katanya.
Tonasa juga menambahkan sebelum kegiatan IOSE AFEBIS berlangsung pada akhir tahun 2023, TIM FEBI di bawah asuhanya juga masuk menjadi finalis pertama dalam lomba FORKESTRA BANK INDONESIA yang diadakan KPW BI Sultra. Lomba tersebut dalam bentuk KTI tentang potensi daerah, menarik minat juri untuk menjadikan TIM FEBI di bawah arahanya menang dan menjadi finalis 1 FORKESTRA BI.
“Dalam Lomba FORKESTRA BI juga, saya membimbing mahasiswa secara profesional dan perfect agar bisa melahirkan tulisan tentang potensi kedaerahan Sultra yang bisa menjadi keunggulan kompetitif di kemudian hari, menjadi sumber ekonomi baru bagi masyarakat lokal, keberhasilan ini juga karena pengalaman empiris dan pengetahuan mendalam pembimbing, dalam bidang lomba LKTI Nasional,” katanya.
“Tak hanya perlombaan, IOSIE kali ini juga akan menyelenggarakan konferensi. Ini menjadi wahana bagi mahasiswa kita untuk berpartisipasi. Kami ucapkan juga terima kasih kepada para juri yang telah datang dari 8 negara dan peserta yang hadir dari 5 negara,” tambahnya.
IOSIE Lahirkan Banyak Target
Sementara itu Rektor IAIN Kendari menyambut baik kedatangan seluruh peserta dan anggota AFEBIS di Kota Kendari. Tentunya kata dia, kegiatan IOSIE yang kedua diharapkan melahirkan banyak target. Mulai dari peningkatan akreditasi dan juga artikel jurnal yang diterbitkan pada jurnal terindeks scopus atau internasional.
“Tentunya ini menjadi wadah yang sangat baik bagi mahasiswa kita untuk mempertajam ilmu pengetahuan, kreativitas dalam mengaplikasikan pemahaman ekonomi Islam dalam konteks kontemporer,” tuturnya.
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) IAIN Kendari, Muhammad Hadi, menyampaikan terima kasih atas kedatangan peserta IOSIE kedua di Kota Kendari. Peserta terbanyak datang dari UIN Imam Bonjol Padang, Sumatera Barat.
“Menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kendari telah dipercaya menjadi. (fal)