WWW.PASJABAR.COM — Red Sparks tak membiarkan perjalanan Pink Spiders di babak play-off Liga Bola Voli Korea Selatan berjalan mulus. Kemenangan pada pertandingan pertama Pink Spiders dibalas Red Sparks pada pertandingan kedua di Daejeon Chungmu Gymnasium, Korea Selatan, Ahad (24/3/2024).
Kemenangan ini merupakan kemenangan perdana Red Sparks di babak play-off selama 2.561 hari sejak kemenangan terakhir pada 20 Maret 2017.
Giovanna Milana mampu tampil dominan dengan menciptakan 39 poin, sedangkan pevoli asal Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi mampu sumbang 25 poin. Red Sparks berhasil taklukkan Pink Spiders dengan skor 3-1 (25-19, 25-23, 20-25, dan 25-15).
Dengan kemenangan Red Sparks pada pertandingan kedua ini, maka harus dilanjutkan ke babak ketiga untuk menentukan siapa yang lolos ke babak berikutnya.
Pasalnya, semifinal play-off KOVO League menggunakan format best of 3. Tim yang lebih dahulu menang 2 kali yang berhak melaju ke final. Dan masih ada kesempatan bagi Daejeon Red Sparks untuk lolos final dan berjumpa Hyundai Hillstate.
Pertandingan leg 3 antara Red Spark vs Pink Spider akan berlangsung pada Selasa, 26 Maret 2024. Venue laga akan beralih ke markas Pink Spider di Samsan World Gymnasium, Incheon. Laga tersebut akan menjadi partai penghabisan untuk menentukan pemenang semifinal play-off.
Dalam laga Red Spark vs Pink Spider pada leg 2 ini, tuan rumah mesti menyelesaikan pertandingan melalui 4 set yang memakan waktu selama 2 jam 5 menit. Pencetak angka terbanyak kubu Red Spark adalah Giovanna Milana dengan 29 poin, diikuti Megawati Hangestri dengan 25 angka.
Sementara itu, Pink Spider memang memiliki 3 pemain yang mencetak angka hingga 2 digit, tetapi hanya terbatas. Kim Yeon-koung, nomor 10 tim tamu, membukukan 22 angka. Dia diikuti Willow Johnson (11 angka) dan Reina Tokoku (10 angka).
Dalam leg 2 playoff Liga Voli Korea 2023/2024 ini, Red Spark masih tanpa kapten Lee So-young dan middle blocker Jung Ho-young yang cedera. Ini membuat pelatih Ko Hee-jin harus memutar otak untuk menyusun best of 6. Giovanna Milana (outside hitter) dan Megawati (opposite) tetap dipasangkan.
Sementara itu, untuk komposisi middle blocker, Park Eun-jin dan Han Song-yi dipakai. Berikutnya, Noh Ran dan Choi Hyo-seo diletakkan bergantian sebagai libero. Posisi setter jadi milik veteran berusia 33 tahun, Yeum Hye-seon.
Pertarungan set pertama berlangsung sengit. Red Spark yang sementara tertinggal agregat 0-1, berupaya menutupi keterbatasan mereka. Sebaliknya, Pink Spider tidak mau lengah dalam lawatan ke Daejeon. Perbedaan skor tidak pernah lebih dari 3 angka.
Tuan rumah sempat memimpin 15-13. Namun, Pink Spider yang datang nyaris tanpa beban menemukan momentum. Usai block Kim Su-ji mendulang poin, skor imbang 15-15. Jarak yang tipis ini berlanjut hingga tuan rumah lepas dari titik 17-17.
Ketika itu, Red Spark meraih 4 angka tanpa putus untuk skor 21-17. Pink Spider tidak bisa menghadang lagi. Pasukan Marcello Abbondanza (Italia) keteteran di sisa set pertama, lalu harus tunduk 25-19 ketika attack Willow Johnson keluar arena. Ini mengulang kejadian pada leg pertama lalu, kala kubu Incheon mesti tertinggal di set pertama.
Red Spark yang berupaya untuk secepat mungkin meraih kemenangan, memulai set kedua dengan apik. Setelah diimbang 2-2, attack secepat kilat Megawati Hangestri membuat tuan rumah memimpin. Ini berlanjut dengan tembakan akurat Giovanna Milana ke tengah pertahanan lawan.
Kehadiran Kim Se-in bisa menambah variasi serangan Red Spark. Pemain berusia 21 tahun itu bisa bahu-membahu dengan penggawa senior untuk membuat jarak jadi 9-5. Tuan rumah terus memimpin, lalu mencapai titik 12-8 berkat attack Giovanna Milana yang menembus block Willow Johnson.
Momentum besar terjadi ketika Red Spark yang memimpin 21-19, bisa mencetak 3 angka beruntun. Masing-masing dari Megawati, aksi Giovanna Milana yang tak bisa dihentikan Kim Yeon-koung, lalu ditambah Kim Se-in. Posisi menjadi 24-19.
Pink Spider menunjukkan ketangguhan mereka karena dari posisi demikian, mereka masih dapat menambah 4 angka lagi. Namun, pada akhirnya Red Spark merebut set kedua ini dengan 25-23 berkat tembakan kencang Gia. Tinggal 1 set lagi, Red Spark bisa memaksakan leg ketiga.
Red Spark langsung melesat pada awal set ketiga dengan skor 4-0. Namun, Pink Spider tidak mau mengalah begitu saja. Dalam posisi tertinggal 6-3, tim tamu bisa menambah 3 poin beruntun dan menyamakan skor jadi 6-6.
Tuan rumah unggul lagi, tapi Kim Yeon-koung sang ratu voli Korea mencetak 2 angka beruntun untuk membalikkan skor jadi 7-8. Pertarungan jadi semakin sengit dengan perbedaan hanya 1 angka atau seri.
Red Spark tampak mampu memimpin lagi di titik 16-15. Namun, Pink Spider mendapatkan momentum dari quick Lee Won-jeong dan attack Kim Yeon-koung. Dari tertinggal 1 angka, tim tamu berbalik memimpin 16-19. Ketegangan tampak menimpa tuan rumah.
Jarak 2 atau 3 angka itu terus bertahan hingga 18-20. Tapi, Pink Spider kemudian melenggang dengan 2 poin beruntun. Red Spark tidak bisa bangkit lagi. Tuan rumah harus menyerahkan set ketiga ini pada tamu mereka dengan 20-25.
Laga di set keempat dimulai dengan ketat. Red Spark mendapatkan kesempatan untuk pergi jauh dengan 3 angka beruntun, termasuk via back attack Giovanna Milana. Tuan rumah berupaya memperlebar jarak ini hingga titik 9-4.
Laga di set keempat dimulai dengan ketat. Red Spark mendapatkan kesempatan untuk pergi jauh dengan 3 angka beruntun, termasuk via back attack Giovanna Milana. Tuan rumah berupaya memperlebar jarak ini hingga titik 9-4.
Ambisi memaksakan hingga leg 3 terlihat dari kegigihan Red Spark. Serangan kencang Giovanna, block Han Song-yi, dan tembakan Mega yang menembus tembok Pink Spider membuat jarak 12-5. Selisih masif ini dipertahankan di titik 14-7, lalu dilanjutkan ke 17-9 via serangan Giovanna.
Jarak semakin jauh ketika Giovanna muncul dari belakang untuk skor 20-12, lalu menambah poinnya lagi untuk selisih 9 angka. Red Spark tidak tertahankan lagi meski Pink Spider bekerja keras di sisa set ketiga.
Usai Megawati mencetak angka ke-24, game point ditentukan oleh Lee Seon-woo. Skor 3-1, Red Spark berhasil memaksakan pertarungan leg 3. Partai pemungkas di Incheon akan jadi penentu siapa yang berhak menjadi pemenang semifinal, sekaligus berlaga dengan Hyundai Hillstate di partai puncak.