*AFC U23 ASIAN CUP
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Sangat dramatis akhirnya timnas Indonesia berhasil mengalahkan tim favorit juara Republik Korea. Timnas menang melalui drama adu pinalti 11-10. Gol penentu pinalti dari Arhan Pratama membuat sejarah baru sepakbola Indonesia, bahkan diprediksi Indonesia bisa menjadi juara AFC U23 ASEAN CUP.
Bertanding di Abdullah Bin Nasser bin Khalifa Stadium, pada Jumat (26/04) dinihari pasukan Shin Tae-yong, selalu unggul. Sempat kebobolan lebih dahulu di menit ke 7 oleh penyerang Korea Kong Hee Lee, namun dianulir wasit Shaun Evan asal Australia.
Kemudian pasukan Garuda 23 berhasil mencetak gol di menit 14, melalui serangan balik, kemudian bola liar dimanfaatkan penyerang timnas Rafael Struck dari luar kotak pinalti menusuk pojok kiri gawang J, baek dan gol, 1 – 0 untuk timnas Indonesia U 23.
korea baru dapat menyamankan skor dimenit 45, serangan Korea berhasil membobol gawang Indonesia lewat gol bunuh diri pemain belakang Indonesia Komang Teguh. Skor menjadi1-1.
Namun tak berselang lama hanya dalam waktu 3 menit, Struck Kembali mencetak gol setelah kesalahan pemain belakang Korea bola di curi Struck dan langsung menembak bola ke gawang Korea yang tak mampu di tanan kiper J Baek.Indonesia kembali unggul 2-1 hingga akhir babak pertama selesai.
Babak kedua
Korea langsung menekan Indonesia tetap selalu gagal, justru 2 kali serangan balik Indonesia membahayakan gawang Korea dua kali peluang emas Arhan Pratama yang sudah berdiri bebas namun tendangan melambung, di menit 54 dan peluang emas Struck dimenit 56, hanya keluar tipis di sebelah kiri gawang Korea.
Menit ke 64 shin Tae-yong mengantikan pemain sayap Rio Fahmi diganti M. Fajar. Untuk membantu pertahanan yang di serang bertubi oleh Korea Selatan.
Menit 67 pelanggaran keras oleh pemain Korea Lee Young-jun terhadap Justin Hubner. Kartu merah diberikan oleh wasit Shaun Evan setelah melihat VAR kepada Lee Young-jun.
Unggul jumlah pemain membuat timnas Indonesia berhasil mengimbangi permainan cepat Korea yang justru tetap menyerang.
Keasikan menyerang timnas Indonesia lengah serangan balik di menit 84 dari Korea membuahkan gol oleh S.B Jeong. Skor menjadi 2-2. Unggul jumlah pemain Indonesia tidak mampu memanfaatkannya. Hingga babak kedua berakhir skor tetap sama 2-2. Membuat pertandingan harus melewati perpanjangan waktu.
Pada babak pertama perpanjangan waktu, skor tetap sama 2-2. Beberapa kali Indonesia memiliki peluang namun belum berhasil membuahkan hasil. Demikian dengan babak kedua tambahan waktu skor tetap 2-2, walau Indonesia berkali kali menggempur pertahanan Korea.
Hasil tetap 2-2 setelah babak tambahan waktu, pertandingan dilanjutkan melalui adu pinalti, yang akhirnya membawa Indonesia menang dan lolos ke semifinal, setelah melalui drama adu pinalti yang panjang dengan skor 11-10.
Sebagai penendang ke 12 Arhan Pratama membawa Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Korea, dan lolos ke Semifinal.
Penantian yang panjang Indonesia mengalahkan Korea, bahkan kemenangan ini membuat timnas Indonesia di prediksi bisa menjadi juara. Timnas telah mengalahkan tim tim kuat seperti Australia, Yordania dan Korea. Indonesia di semifinal akan bertemu Arab Saudi atau Uzbekista yang akan bertanding malam nanti. (Jbe)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…