PASJABAR

Bandung,www.pasjabar.com – Habiskan akhir pekan anda di JL Braga. Karena kini ada Braga bebas kendaraan atau yang lebih dikenal dengan Braga Beken.

Apa saja yang ada di sana?

Selain udara bersih, Braga Beken juga menawarkan spot foto di sepanjang Jalan Braga yang bebas kendaraan di akhir pekan.

Kalau hari-hari biasa, kita hanya bisa memanfaatkan trotoar Jalan Braga, di akhir pekan, kita bisa mengambil spot foto dari tengah jalan Braga.

Hal ini yang menjadi keuntungan juru foto di JL Braga yang tergabung dalam PH Braga Street.

Humas PH Braga Street, Guntur Priyo mengatakan. Sejak ada Braga Beken penghasilannya bertambah 2-3 kali lipat.

“Ya walau bagaimanapun juga, lebih banyak pengunjung saat Braga Beken, dan itu lebih menguntungkan buat kami, ” jelasnya.

PH Braga Street ini, memang melayani pengunjung Jl Braha yang ingin berfoto, dengan bantuan mencarikan angel foto dan pengarah gaya.

“Karena kami memang fotografer profesional, jadi kami bisa membantu mencari angel yang pas, ” terangnya.

Pengunjung akan bebas difoto dengan beberapa angel dan beberapa jepretan. Setelah selesai sesi pemotretan, pengunjung dipersilahkan memilih foto yang dia suka. Lalu membayar Rp5 ribu untuk setiap foto yang dipilihnya.

“Minimal 6 foto yang dipilih ya, jadi sekitar Rp30 ribu untuk 6 foto, ” jelasnya.

Guntur mengatakan, pihaknya membuka jasa edit foto atau cetak foto. Namun tentu dengan harga yang berbeda.

“Jadi jika ingin harga lebih terjangkau silahkan edit dan cetak sendiri. Kami hanya membantu memfoto kan, ” tuturnya.

Menurut Guntur, para fotografer profesional ini, sudah standby di JL Braga sejak pukul 08.00 hingga malam hari.

Namun jika ada janji khusus dengan pelanggan, mereka tentu bersedia dagang kapan saja.

“Kami bisa datang lebih pagi lagi atau kalau mau agak malem juga gak apa-apa. Karena kalau siang, mungkin agak ramai ya, ” tuturnya.

Selain jasa foto profesional, di JL Braga juga banyak makanan dengan berbagai kategori.

Ada cafe untuk sekedar kongkow-kongkow. Ada warung pecel ayam untuk makanan berat, atau ada restoran fancy dengan harga dan sajian premium.

Selama gelaran Braga Beken, dijamin tidak akan ada pedagang asongan dan PKL. Tidak ada akan juga sales yang membagikan brosur.

Salah seorang pengunjung Braga Beken, mengatakan, dia dan teman nya joging dari Cimahi ke JL Braga untuk menikmati Braga Beken.

“Saya kan sebenarnya domisili di Jakarta, hanya saja dulu sekolah di Bandung, sekarang ke JL Braha ingin kembali bernostalgia, ” Katanya.

Ratna juga memanfaatkan jasa crew PH Braga Street, karena ingin hasil foto yang lebih bagus dan memuaskan.

“Kalau kita foto selfie dan difoto menggunakan kamera SLR kan tentu hasilnya berbeda. Nah saya ingin difoto dengan hasil yang lebih bagus, ” jelasnya. (Put)