BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pengamat sepak bola Indonesia, Kesit Budi Handoyo, meyakini bahwa penerapan teknologi Video Assistant Referee (VAR) secara masif akan meningkatkan kualitas kompetisi sepak bola liga Indonesia pada musim-musim mendatang.
“Memang (liga Indonesia) ada perkembangan positif dibandingkan dengan sebelumnya. Misalnya mulai diterapkan VAR (di Liga 1), ini kan sebuah kemajuan yang harus diapresiasi dalam rangka membenahi kompetisi di Indonesia. Kemudian standar kualitas wasit juga meningkat karena wasit dituntut untuk memahami penggunaan teknologi VAR,” ujar Kesit dilansir dari Antara News, Rabu (29/5/2024).
Kesit menambahkan bahwa meskipun kompetisi sepak bola di Indonesia terus membaik, peringkatnya masih berada di urutan keenam di Asia Tenggara.
Berdasarkan ranking kompetisi klub Asia musim 2023/2024 yang dirilis oleh Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), liga Indonesia berada di peringkat ke-28 di Asia dan posisi keenam di ASEAN.
Menurut Kesit, langkah yang diambil oleh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) dengan menerapkan VAR adalah langkah maju yang signifikan.
Ia percaya bahwa dengan penerapan VAR yang semakin masif, kualitas kompetisi liga Indonesia akan terus meningkat.
“Karena kan dengan adanya VAR keputusan-keputusan itu akan lebih objektif, akan lebih fair,” ujarnya.
Kesit menjelaskan bahwa seluruh federasi sepak bola dunia memiliki skala prioritas terkait timnasional mereka. Di sisi lain, kompetisi profesional biasanya diserahkan kepada otoritas yang independen dan profesional.
Menurutnya, peringkat kompetisi di sebuah negara yang tidak selaras dengan ranking Federation International de Football Association (FIFA) untuk timnasional adalah hal yang biasa.
“Peringkat timnas kan sebenarnya tidak ada kaitan langsung dengan liga itu sendiri. Artinya liga yang baik belum tentu timnasnya baik, dan liga yang tidak baik belum tentu timnasnya tidak baik,” jelasnya.
Kesit mencontohkan Brasil, yang meskipun memiliki kompetisi liga yang sering diwarnai kerusuhan, memiliki timnas yang sangat bagus. Hal yang sama berlaku untuk Argentina, yang memiliki timnas yang bagus meskipun kompetisi liganya tidak jauh berbeda dengan Brasil.
Untuk memperbaiki peringkat kompetisi liga Indonesia, Kesit menekankan bahwa semua pihak harus berbenah dengan lebih serius.
“Pembenahan serius tidak bisa ditunda lagi. Selama ini kan klub-klub Indonesia yang bersaing di AFC belum bisa berbuat banyak, kemudian kita sulit untuk bersaing lebih jauh lagi,” tutupnya. (han)