JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM– SAIVA, duo yang namanya diambil dari kata SYIFA (dalam bahasa Arab artinya obat, penawar, penyembuh), berharap karya mereka dapat menjadi pengobat hati bagi pendengar dalam segala suasana.
Beranggotakan dua personil yaitu Irawan (Wenz) sebagai vokalis dan Win Andika (Dika) sebagai gitaris, SAIVA adalah perantau asal Sumatera Utara. Mereka memulai perjalanan musik dengan menelusuri studio rekaman dan panggung-panggung pertunjukan di Ibu Kota bersama grup band masing-masing.
Lebih dari lima tahun mencoba peruntungan di industri musik nasional, mereka harus mengambil keputusan pahit untuk kembali ke kampung halaman di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara. Namun, semangat bermusik mereka tak pernah surut. Pertemanan tetap terjalin hingga pada 22 Februari 2022, Dika dan Wenz berkolaborasi menjadi grup dan mengusung musik Pop Ballad.
Menjelang pertengahan tahun di akhir bulan Mei 2024, SAIVA mencoba menggapai mimpi mereka dengan bekerja sama dengan label Firefly Records (sub label dari Musica Studio’s) dan merilis single perdana berjudul “Balik Arah”.
“Balik Arah” merupakan pengalaman pribadi Dika (gitaris) dalam kisah cintanya yang dikhianati pasangan. Pernah ditenangkan dengan kata-kata manis dan janji akan bersama sampai tua, namun akhirnya ditinggalkan.
Penggarapan lagu ini dipercayakan kepada Dede Hakim, gitaris Izi Band sebagai Music Producer, dan dibantu oleh Arif Nugroho untuk mengisi gitar akustik, di bawah arahan Chandra Samhari selaku Executive Producer.
Besar harapan dari SAIVA, lagu “Balik Arah” bisa menjadi teman dalam kegalauan, khususnya bagi mereka yang setia pada pasangan namun sedang bersedih karena dikhianati dan dibohongi. Lagu ini diharapkan dapat menjadi pelajaran hidup dalam sebuah hubungan.
“Saat cinta memudar, perlahan balik arah ke hati yang lain. Garis finishnya bukan di pelukan.”
Single “Balik Arah” saat ini sudah bisa didengarkan di seluruh platform musik digital yaitu Spotify, Apple Music, Langit Musik, YouTube Music, Tiktok Music, dan Trebel. Untuk video liriknya dapat disaksikan di YouTube channel Firefly Records. (*/tiwi)
