CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Minggu, 16 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Kontroversi Kemenangan Noah Lyles pada Nomor Sprint 100 Meter Putra Olimpiade Paris 2024

pri
5 Agustus 2024
Kontroversi Kemenangan Noah Lyles pada Nomor Sprint 100 Meter Putra Olimpiade Paris 2024

Noah Lyles meraih medali emas dari nomor 100 meter putra di Olimpiade Paris 2024. (REUTERS/Agustin Marcarian)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

WWW.PASJABAR.COM — Olimpiade Paris 2024 kembali diterpa ontroversi. Kali ini terjadi pada cabang olahraga lari.

Medali emas yang diraih pelari Amerika Serikat Noah Lyles pada nomor sprint 100 meter putra Olimpiade Paris 2024 menjadi kontroversi.

Dalam final 100 meter putra di Stade de France, Senin (5/8) dini hari WIB, Noah Lyles mengalahkan Kishane Thompson dari Jamaika yang meraih perak, dan rekan senegaranya Fred Kerly yang mendapat perunggu.

Baca juga:   Sesal Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting setelah harus Angkat Koper dari Olimpiade Paris

Tidak main-main. Kemenangan Lyles atas Thompson ini berjarak sangat tipis, yakni 0,005 detik. Secara hasil kedua pelari sama-sama membukukan 9,79 detik.

Lantaran catatan waktu yang begitu dramatis, foto finis dilaporkan sampai digunakan guna menentukan hasil.

Foto yang tersebar di media sosial itu akhirnya viral dan mengundang reaksi dari netizen. Dalam foto tersebut, kaki Fred Kerly melewati garis finis, meskipun tubuhnya belum melewati garis.

Sedangkan kaki Thompson dengan posisi kepala hendak melewati garis finis. Sementara Lyles posisi kaki menginjak garis finis, namun sedikit di belakang kaki Thompson. Tetapi tubuh Lyles cenderung berada di depan tubuh Thompson.

Baca juga:   Hore! Abdul Aziz Segera Bisa Merumput Lagi

Dikutip dari CNN International, waktu akhir memutuskan Noah Lyles mencapai waktu 9,784 detik, sedangkan Kishane Thompson 9,789 detik.

Sejumlah netizen yakin Kishane Thompson layak mendapatkan medali emas Olimpiade Paris 100 meter putra ketimbang Lyles. Alasannya, kaki pelari Jamaika itu lebih dulu masuk garis finis.

Akan tetapi dalam laporan The Guardian, kaki Thompson melintasi garis lebih dulu, tetapi tubuh Lyles sedikit di depan tubuh Thompson.

Baca juga:   Walau Alami Cedera Serius, Carolina Marin Tolak Keluar Lapangan Menggunakan Kursi Roda

Menurut Livestrong.com, peraturan garis finis sprint menurut World Athletics adalah, waktu pelari dicatat ketika bagian mana pun dari tubuh, yakni batang tubuh selain kepala, leher, lengan, kaki, tangan, atau telapak kaki, melintasi tepi terdekat dari garis finis.

Print Friendly, PDF & Email
Editor: pri
Tags: KontroversiNoah LylesOlimpiade Paris 2024sprint 100 meter putra


Related Posts

Rizki Juniansyah Bertekad Mendapatkan Emas di Olimpiade Los Angeles 2028
HEADLINE

Rizki Juniansyah Bertekad Mendapatkan Emas di Olimpiade Los Angeles 2028

15 Agustus 2024
Atlet Breaking Kontroversial Asal Australia Rachael Gunn Ternyata Punya Gelar Doktor
HEADLINE

Atlet Breaking Kontroversial Asal Australia Rachael Gunn Ternyata Punya Gelar Doktor

15 Agustus 2024
Leon Marchand Pengoleksi Medali Emas Terbanyak Olimpiade Paris 2024
HEADLINE

Leon Marchand Pengoleksi Medali Emas Terbanyak Olimpiade Paris 2024

12 Agustus 2024

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

instagram/@arkhanfikri
HEADLINE

Indra Sjafri Bongkar Alasan Mengejutkan Arkhan Fikri & Rayhan Hannan Absen Lawan Mali: “Risiko Terlalu Besar!”

16 November 2025

www.pasjabar.com -- Pelatih Timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, akhirnya membeberkan alasan absennya dua gelandang andalan Garuda Muda,...

Pesepak bola Timnas Indonesia U-22 Kakang Rudianto (kiri) berusaha mengadang pesepak bola Mali U-22 Maulaye Haidara (keduaa kiri) pada pertandingan persahabatan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.

Timnas Indonesia U-23 Dipermalukan Mali! Kebobolan Cepat, Serangan Tumpul, Lini Belakang Rapuh

16 November 2025
Gregoria Mariska Tunjung gagal juara Kumamoto Masters 2025 setelah kalah dramatis dari Ratchanok Intanon. Kekalahan ini membuat Indonesia kembali puasa gelar. (PBSI)

Gregoria Gagal, Bulutangkis Indonesia Kembali Puasa Gelar

16 November 2025
TB Hasanuddin Deddy Corbuzier

TB Hasanuddin: Pengiriman Pasukan ke Gaza Harus Sesuai Hukum Internasional

16 November 2025
jadwal motogp valencia 2025

Jadwal Lengkap MotoGP Valencia 2025: Pekan Penutup Musim

15 November 2025

Highlights

TB Hasanuddin: Pengiriman Pasukan ke Gaza Harus Sesuai Hukum Internasional

Jadwal Lengkap MotoGP Valencia 2025: Pekan Penutup Musim

Jorge Martin Pilih Bermain Aman di Hari Pertama MotoGP Valencia

PUBG Mobile Gandeng Balenciaga Hadirkan Konten Fesyen Eksklusif

Teh Herbal Dinilai Efektif Bantu Tubuh Hadapi Polusi Udara

OnePlus 15 Hadirkan Desain Baru dan Sistem Kamera Internal

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.