BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Untuk mengembangkan pengetahuan siswa melalui pembelajaran grafologi, Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Program Studi Kesejahteraan Sosial FISIP Universitas Pasundan atau Unpas mengadakan kegiatan pengabdian di SMA Pasundan 3 Bandung yang diikuti oleh siswa kelas XII.
Seorang siswa kelas XII akan mengakhiri masa studinya di tingkat SMA dan sebagian besar akan melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Oleh karena itu, tim ini juga mengenalkan Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial di FISIP Unpas sebagai ilmu yang berdampak sosial di masyarakat.
Anggota Tim PKM Prodi Kesejahteraan Sosial FISIP Unpas antara lain Dr. Yuyun Yuningsih, M.Si dan Dr. Riany Laila Nurwulan, M.Si.
Grafologi adalah ilmu yang mengenali tulisan tangan. Terdapat dua jenis grafologi, yaitu grafologi yang berada di bawah psikologi dan grafologi dalam bidang linguistik.
Dalam psikologi, grafologi adalah analisis pola tulisan tangan yang dapat mengidentifikasi kondisi psikologis maupun karakter seseorang.
Salah satu anggota Tim PKM, Dr. Riany Laila Nurwulan, M.Si, menyatakan bahwa keterampilan menganalisis tulisan tangan belum terlalu dikenal di kalangan pelajar maupun masyarakat.
Riany menjelaskan bahwa analisis tulisan tangan pada siswa SMA bisa digunakan untuk memahami perilaku setiap siswa yang berbeda-beda pada setiap jenjang.
Menurutnya, seringkali siswa kurang mengenal karakteristik atau kepribadian teman-teman sekelasnya.
“Grafologi memungkinkan siswa untuk saling mengenal karakter masing-masing lebih dalam, sehingga tercipta saling pemahaman sosial di dalam kelas,” kata Riany, dikutip dari situs Unpas.ac.id, Senin (5/8/2024).
Selain itu, Riany mengatakan bahwa fokus siswa kelas XII yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi adalah pada minat atau bakatnya.
Grafologi juga bisa membantu lebih memahami karakter, bakat, dan potensi yang dimiliki oleh siswa tersebut.
Riany menjelaskan bahwa pelaksanaan PKM menggunakan metode Participatory Rural Appraisal (PRA) yang memungkinkan siswa berpartisipasi dalam analisis masalah dan perencanaan.
“Tujuan jangka panjangnya adalah membuat siswa secara berkelanjutan menggunakan analisis tulisan tangan sebagai solusi untuk masalah kepribadian. Metode kegiatan ini melibatkan pembelajaran langsung dan praktik, dengan pemberian materi menggunakan metode ceramah yang sistematis dan menarik,” jelasnya. (han)