WWW.PASJABAR.COM — Cesc Fabregas, sang pelatih Como menuturkan segala kendala yang dihadapi usai menelan kekalahan telak dalam laga pertama di Serie A 2024/2025.
Como yang merupakan tim promosi menjalani matchday pertama menghadapi Juventus sang penguasa Liga Italia. Samuel Mbangula, Timothy Weah, dan Andrea Cambiaso bergantian membobol gawang Pepe Reina. Como kalah 0-3 pada laga pertama.
Fabregas pun menyatakan duel berat yang dilakoni anak asuhnya menghadirkan sederet pengalaman penting sekaligus membuka realita persaingan di level teratas sepak bola Italia.
“Saya harus melihat ulang pertandingan dan menganalisis dengan hati-hati mengenai apa yang harus dilakukan selanjutnya. Musim lalu kami kalah 0-3 dari Palermo, tetapi menjadi salah satu tim terbaik di liga. Kami tahu kami Como dan harus berkembang, jadi apa yang kami lihat adalah perbedaan kualitas dan kepercayaan diri,” ucap Fabregas kepada Dazn dilansir dari Football Italia.
“Kami memenangi duel perebutan bola tetapi tidak bisa melakukan umpan dengan baik untuk melakukan serangan balik, sementara mereka bisa memanfaatkan peluang. Kami juga terlalu mudah kehilangan bola ke pemain seperti Kenan Yildiz. Ini bukan taktik, ini kualitas individu,” ujarnya menambahkan.
Mantan pemain Arsenal dan Barcelona itu menekankan perihal kualitas dan kepercayaan diri pemain Como yang harus diperbaiki usai kekalahan dari Juventus.
Mengenai aktivitas pembelian pemain, Fabregas tak menjawab dengan pasti ketika mendapat pertanyaan soal kemungkinan perekrutan pemain baru pada hari-hari terakhir menjelang bursa transfer ditutup.
“Setelah pertandingan terakhir kami memastikan promosi ke Serie A, saya terang-terangan menjabarkan yang dibutuhkan skuad ini. Kami tidak mau membawa seseorang yang tidak cocok dengan gaya main kami.”
“Jika kami ingin memainkan sepak bola secara terbuka, maka kami tidak bisa kehilangan bola seperti yang kami lakukan hari ini. Kami harus tenang, sabar, dan berkepala dingin,” pungkasnya.