WWW.PASJABAR.COM — Gunung Merapi di Sleman Yogyakarta mengalami erupsi dan memuntahkan lava pijar pada Minggu, 25 Agustus 2024, malam.
Dalam waktu 12 jam, dari Minggu 25 Agustus 2024, pukul 16.00 WIB hingga Senin, 26 Agustus 2024, pukul 06.00 WIB, Gunung Merapi tercatat diguncang 93 kali gempa dan 43 kali guguran lava dengan jarak luncur hingga 1.700 meter dari puncak.
Hingga saat ini, BPPTKG masih mempertahankan status level 3 atau siaga dan menghimbau agar masyarakat sekitar Gunung Merapi tetap waspada serta tidak masuk ke area yang berpotensi bahaya. Potensi bahaya ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya sejauh lima hingga tujuh kilometer.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG)menyebut guguran awan panas pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal tiga km dan Sungai Gendol lima km. Sedangkan lontaran material vulkanik apabila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius tiga km dari puncak.
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…