BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Bio Farma, melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), telah menyalurkan bantuan kepada masyarakat terdampak gempa bumi di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, pada Sabtu (21/9/2024) lalu.
Bantuan tersebut diserahkan oleh Tim TJSL Bio Farma kepada tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang diwakili oleh Bambang, untuk kemudian didistribusikan kepada masyarakat yang terkena dampak gempa bumi.
Bantuan yang diberikan oleh Bio Farma meliputi paket sembako, paket kebersihan, perlengkapan tidur, serta obat-obatan, masing-masing untuk 100 orang.
AVP TJSL, Sarmedi, menyatakan bahwa bantuan ini merupakan bentuk kepedulian Bio Farma terhadap para korban bencana alam, dan Bio Farma akan terus berupaya memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Bio Farma turut prihatin atas bencana gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Bandung. Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat, Bio Farma berkomitmen untuk memberikan bantuan berupa sembako, paket kebersihan, perlengkapan tidur, serta obat-obatan untuk masing-masing 100 orang kepada mereka yang terdampak. Kedepannya, kami akan terus berupaya untuk memberikan manfaat bagi masyarakat,” ujar Sarmedi.
Sementara itu, Bambang, yang mewakili tim BPBD, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada Bio Farma atas bantuan yang telah diberikan kepada para korban bencana gempa bumi.
“Saya mewakili para korban sangat berterima kasih kepada Bio Farma atas bantuan yang telah diberikan. Bantuan ini dapat mengurangi beban masyarakat dan tentu sangat bermanfaat. Harapannya, hal ini dapat menjadi contoh baik kepada masyarakat untuk dapat membantu mereka yang terdampak dari bencana,” ungkap Bambang.
Gempa bumi dengan magnitudo 5 skala Richter mengguncang Kabupaten Bandung pada Rabu (18/9/2024).
Berdasarkan informasi dari BPBD Jawa Barat, terdapat 10 desa di 5 kecamatan yang terdampak gempa, yakni Desa Tarumajaya, Cihawuk, Cibeureum, Sukapura, dan Cikembang di Kecamatan Kertasari; Desa Margamukti di Kecamatan Pangalengan; Desa Cikawao di Kecamatan Pacet; Desa Pinggirsari di Kecamatan Arjasari; dan Desa Bojongmanggu di Kecamatan Pameungpeuk.
Sebagai perusahaan BUMN di bidang farmasi, Bio Farma akan terus bersinergi dengan pemerintah untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya, dengan harapan dapat terus berkontribusi dan berkomitmen dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*/jbe)