BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Sebanyak 100 peserta mengikuti Sekolah Perempuan yang diselenggarakan oleh Kelurahan Sukagalih, Kecamatan Sukajadi, Kota Bandung, pada 19 September hingga 2 Oktober 2024.
Program ini merupakan inisiatif pemberdayaan perempuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Dan bertujuan untuk memberikan akses pendidikan yang lebih luas dan inklusif bagi perempuan di Kota Bandung.
Ketua Sekolah Perempuan Kota Bandung, Mintarsih Koswara, menyampaikan dukungannya terhadap program ini.
Tentunya yang telah berlangsung sejak Desember 2018 dengan nama Sekoper Cinta. Kemudian nama sekolah pun bertransformasi menjadi Sekolah Perempuan Jawa Barat pada tahun 2024.
“Alhamdulillah, setelah 10 hari pelaksanaan kegiatan pembelajaran, Sekolah Perempuan ini menjadi wadah diskusi, berbagi pengetahuan, dan memperluas wawasan para peserta. Ini bukan hanya berdampak bagi diri mereka sendiri, tetapi juga keluarganya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga,” ujar Mintarsih, dilansir dari situs resmi Pemkot Bandung.
Sementara itu, Ketua Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung, Uum Sumiati, turut memberikan apresiasi terhadap semangat yang ditunjukkan oleh para peserta dan fasilitator.
“Terima kasih atas semangat dan kerja sama dari 100 peserta dan fasilitator Sekolah Perempuan Kota Bandung. Melalui kegiatan ini, kita bersama-sama mendorong peningkatan peran perempuan dalam berbagai sektor,” kata Uum.
Ia berharap, melalui kegiatan pelatihan yang telah berlangsung selama 10 hari tersebut dapat menciptakan perempuan yang tangguh, berdaya, dan mandiri secara ekonomi. (han)