WWW.PASJABAR.COM — Gempa mengguncang Sukabumi pada pukul 21.12.07 WIB, Selasa malam (8/10/2024).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa dengan Magnitudo 4,9 tersebut berada pada koordinat 7.86LS, 106.51BT, dengan episenter gempa berada di laut 96 km barat daya Kabupaten Sukabumi.
“Kedalaman gempa 10 km,” tulis BMKG.
Belum ada laporan kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa bumi dan tsunami di wilayah megathrust Selat Sunda,
sejalan dengan peringatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait potensi bencana di beberapa wilayah yang berisiko.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung, Gun Gun Sumaryana,
menjelaskan bahwa Pemkot Bandung sedang mempersiapkan berbagai langkah mitigasi untuk menghadapi kemungkinan tersebut.
Salah satu langkah krusial yang sedang dalam proses adalah penerbitan surat edaran Wali Kota Bandung mengenai kesiapsiagaan terhadap megathrust dan Sesar Lembang.
Selain itu, Pemkot Bandung aktif berpartisipasi dalam kegiatan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi bencana, salah satunya melalui program Anak Jabar Sadar Bencana.
Langkah-langkah mitigasi lain yang sedang disiapkan meliputi:
Penyusunan buku saku kesiapsiagaan gempa bumi, Pembuatan buku cerita anak berjudul Activity Book: Gempa Bumi untuk edukasi dini.
Edukasi dan sosialisasi di 47 lokasi di Kota Bandung, Edukasi mengenai potensi bencana megathrust di sekolah-sekolah, apartemen, rumah sakit, dan hotel.
Simulasi gempa bumi di lokasi strategis seperti Rumah Sakit Salamun, Lapas Sukamiskin, Sekolah Tinggi Teologi Bandung, dan Apartemen Jardin.
Peningkatan kapasitas Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk kesiapsiagaan terhadap bencana gempa bumi.
Gempa mengguncang Sukabumi pada pukul 21.12.07 WIB, Selasa malam (8/10/2024).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, gempa dengan Magnitudo 4,9 tersebut berada pada koordinat 7.86LS, 106.51BT, dengan episenter gempa berada di laut 96 km barat daya Kabupaten Sukabumi.
“Kedalaman gempa 10 km,” tulis BMKG.
Belum ada laporan kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.
(pri)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Aksi korporasi bank bjb kembali mencatatkan pencapaian gemilang. Obligasi Keberlanjutan atau Sustainability…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung kontra Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 2024/2025 berangsung sengit. Tampil…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPR RI Cucun Syamsurijal melaporkan MA anggota DPRD Kabupaten Bandung…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Wakil Ketua DPP PKB, Cucun Syamsurijal mengatakan jika pesta demokrasi (Pilkada)…
WWW.PASJABAR.COM -- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memberikan pernyataan terkait peluang kiper Como 1907, Emil…
WWW.PASJABAR.COM -- Insting Shin Tae-yong sebagai pelatih terbukti dengan memasang Marselino Ferdinan sebagai starter saat…