CIMAHI, WWW.PASJABAR.COM – Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ilham Habibie blusukan menemui masyarakat Kota Cimahi, Jumat (18/10/2024).
Aksi belanja masalah tersebut sekaligus menampung aspirasi masyarakat ditengah masa kampanye Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat 2024.
Kehadiran Ilham di tengah warga Kota Cimahi ditemani Calon Walikota Cimahi Dikdik S. Nugrahawan.
Wilayah yang disambangi yaitu Kelurahan Leuwigajah, Kelurahan Melong, Kelurahan Baros, Kelurahan Cibabat, dan Kelurahan Cipageran dengan dihadiri ratusan warga di tiap lokasi.
Ilham berpasangan dengan Calon Gubernur Jabar Ahmad Syaikhu. Pasangan calon yang berkontestasi Pilkada Jawa Barat tersebut mendapat nomor urut 3, partai koalisi PKS-NasDem menamakan Paslon tersebut sebagai ASIH, akronim dari Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie.
Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ilham Habibie mengatakan, pihaknya menerima banyak aspirasi dari masyarakat.
“Setelah blusukan di Kota Cimahi, banyak aspirasi yang disampaikan terkait ketersediaan lapangan kerja agar diperbanyak, soal pendidikan juga banyak dipertanyakan, serta kondisi ekonomi menurun akhir-akhir ini,” ujar Ilham.
Menurut dia, saat ini banyak masyarakat tidak memiliki pendapatan rutin sehingga daya beli menurun.
“Kondisi di Jabar dan secara keseluruhan memang menurun daya belinya karena banyak warga tidak punya pendapatan reguler. Hal ini juga tergambar dari kondisi deflasi saat ini dimana ekonomi lesu, menurut saya bukan hal yang baik,” ungkapnya.
Untuk itu, perluasan lapangan kerja diperlukan agar masyarakat dapat memiliki pendapatan rutin sehingga daya beli meningkat.
“Uang disimpan karena takut ke depan tidak punya. Kondisi deflasi harus kita perbaiki dengan perbanyak lapangan pekerjaan sehingga masyarakat punya daya beli dan harga ikut naik. Inflasi yang terkendali itu normal dibanding deflasi.
Untuk membuka lapangan kerja, pemerintah harus kerja sama dengan pengusaha dan investor. Permudah kegiatan usaha sehingga mendorong terbukanya lapangan pekerjaan,” ucapnya.
Dari sisi pendidikan, lanjut Ilham, dapat menjadi bekal untuk mendapatkan pekerjaan.
“Soal pendidikan juga bukan hanya mendapat gelar, tapi ke depannya bisa mendapat pekerjaan. Pendidikan yang diberikan tidak sebatas sektor formal tapi juga pendidikan informal sebagai bekal untuk mencari kerja. Diberikan pelatihan kompetensi yang disesuaikan dengan kebutuhan industri,” ungkapnya.
Ilham juga bicara soal pembinaan UMKM.
“Pelatihan diberikan untuk meningkatkan kualitas dan pemasaran, termasuk menggunakan teknologi digital dalam pengelolaan usaha,” imbuhnya.
Selain itu, pihaknya akan membuka akses kemudahan bagi UMKM mendapat pinjaman modal.
“Harus dipermudah akses pinjaman untuk modal. Rendah biaya rendah bunga dan rendah agunan. Sehingga pelaku UMKM bisa mengembangkan usahanya yang berdampak pada omset naik, lapangan kerja terbuka, dan roda perekonomian bergulir,” tuturnya. (Uby)
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Lanud Husein Sastranegara menerima kunjungan Tim Dinas Potensi Dirgantara (Dispotdirga) Koopsudnas yang…
KABUPATEN BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM -- Akibat tanggul sungai jebol, sejumlah rumah warga rusak dihantam derasnya air,…
WWW.PASJABAR.COM -- Sang preman Timnas Indonesia, Justin Hubner kembali sukses tampil memukau di laga Indonesia…
WWW.PASJABAR.COM -- Pelatih timnas Bahrain, Dragan Talajic, menangis usai laga melawan Australia dalam laga Kualifikasi…
WWW.PASJABAR.COM -- Ada momen menarik di laga Indonesia Vs Arab Saudi semalam, Selasa (19/11/2024). Pasalnya,…
BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Persib Bandung akan menjamu Borneo FC pada pekan ke-11 Liga 1 2024/2025…