HEADLINE

TPA Sarimukti Dioptimalkan, Jabar Fokus Kurangi Sampah

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, bersama empat kepala daerah di wilayah Bandung Raya, meninjau kondisi TPA Sarimukti di Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat, pada Rabu (30/10/2024).

Dalam kunjungan tersebut, terlihat aktivitas truk-truk pengangkut sampah dari Kota Bandung, Cimahi, Kabupaten Bandung, dan Bandung Barat yang bolak-balik ke TPA.

Bey menyampaikan bahwa dari lima zona yang ada di TPA Sarimukti, hanya satu zona yang saat ini berfungsi dengan baik.

Dua zona lainnya sedang dalam tahap penataan ulang, satu zona sudah tidak digunakan, dan satu lagi sedang dipersiapkan untuk menampung sampah.

“Kondisi Sarimukti saat ini, dari lima zona yang efektif hanya satu zona, yang dua zona sedang ditata ulang, satu zona sudah tidak bisa digunakan, dan satu zona lagi sedang dioptimalisasi,” kata Bey Machmudin.

Persiapan Lahan Baru

Untuk mengantisipasi kemungkinan kelebihan kapasitas sampah, zona kelima telah disiapkan dan lahannya sudah dapat dipergunakan.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat, bersama Kepala Desa Sarimukti, juga telah melakukan sosialisasi kepada warga yang terdampak perluasan lahan ini.

“Optimalisasi lahan itu tetap kami lakukan tadi ketemu dengan kepala desa dan sosialisasi sudah berjalan baik,” tambah Bey

Optimalisasi lahan baru tersebut rencananya akan dibuka pada awal 2025.

Namun, Bey berharap pengurangan sampah dari sumbernya dapat dioptimalkan, sehingga lahan tambahan ini tidak perlu digunakan.

“Perluasan mulai awal tahun depan bisa difungsikan. Tapi dengan adanya pengurangan sampah dari hulu saya harap walaupun lahan baru sudah tersedia tapi saya inginnya tidak usah digunakan,” harap Bey.

Pada kesempatan tersebut, Bey dan para kepala daerah di Bandung Raya kembali memperkuat komitmen. Untuk mengurangi jumlah ritase truk sampah yang dikirim ke TPA Sarimukti.

Kota Bandung menyepakati 140 rit per hari, Kota Cimahi 17 rit, Kabupaten Bandung 40 rit, dan Kabupaten Bandung Barat 17 rit per hari

“Kami tadi sepakat untuk mentaati kembali jumlah pengiriman sampah,” ujar Bey.

Bey menambahkan bahwa pemilahan sampah di tingkat rumah tangga menjadi kunci untuk mengurangi ritase.

Untuk itu, Pemda Provinsi menggandeng TNI dan Polri dalam melakukan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya pemilahan sampah

“Kami minta lakukan sosialisasi tentang pemilahan sampah dari hulu karena itu adalah kunci mengurangi sampah. TNI dan Polri siap membantu karena mereka juga ada sampai di tingkat desa/ kelurahan,” tutup Bey. (*/han)

Hanna Hanifah

Recent Posts

Debat Calon Bupati Bandung: Visi Menawan vs Program BEDAS

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung menggelar debat perdana pasangan calon Bupati…

12 menit ago

Tirta Raharja Raih Penghargaan UN Women Asia-Pasifik

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Perumda Air Minum Tirta Raharja kembali menerima penghargaan bergengsi atas kinerja positifnya…

1 jam ago

Jabar Antisipasi Bencana Hidrometeorologi Jelang Pilkada

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, memimpin apel kesiapsiagaan menghadapi bencana hidrometeorologi…

3 jam ago

Yessi Julia Putri, Gadis Berbakat yang Mengejar Mimpi

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM-- Yessi Julia Putri, atau yang akrab disapa Yessi, adalah seorang remaja berbakat asal…

8 jam ago

STY Sudah Tahu Cara Hadapi Raksasa Asia Jepang

WWW.PASJABAR.COM -- Duel versus Jepang bakal menjadi laga yang sulit bagi Timnas Indonesia. Meski demikian,…

11 jam ago

Timnas Vietnam Dikritik Curang, Soha Sorot Indonesia

WWW.PASJABAR.COM -- Media asal Vietnam, Soha, memberikan pembelaan kepada timnas U-17 Vietnam yang dinilai bermain…

12 jam ago