BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung terus menunjukkan komitmennya dalam lestarikan budaya sekaligus mengintegrasikannya dengan pengembangan sektor pariwisata.
Berbagai langkah strategis telah diambil, seperti pembinaan kesenian tradisional, pelestarian cagar budaya, pemberian penghargaan kepada pelaku seni, hingga pembangunan infrastruktur budaya.
Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, menegaskan bahwa budaya adalah kekuatan utama Kota Bandung sebagai destinasi wisata unggulan dan harus di lestarikan.
“Keunikan budaya lokal menjadi daya tarik yang terus kami kembangkan,” ujar Koswara saat diwawancarai Tim Penilai Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) 2024 di Balai Kota Bandung pada Senin (25/11/2024), dilansir dari laman resmi Pemkot Bandung.
Pemkot Bandung telah membangun fasilitas seperti Museum Kota Bandung, Bandung Creative Hub, dan Padepokan Seni Mayang Sunda sebagai pusat kegiatan seni dan budaya.
Untuk mendukung keberlanjutan pemajuan budaya, beberapa regulasi telah diterapkan, di antaranya Perda No. 5 Tahun 2012 tentang Pelestarian Seni Tradisional dan Perda No. 7 Tahun 2023 tentang Pemajuan Kebudayaan.
Selain itu, program sertifikasi tenaga kebudayaan dilakukan secara rutin untuk mencetak ahli budaya yang kompeten.
Pemkot juga menjajaki kerja sama dengan pengembang gim guna memperkenalkan seni dan sejarah Bandung kepada generasi muda melalui teknologi.
Pemkot Bandung aktif berkolaborasi dengan komunitas seni, pemerintah daerah lain, dan stakeholder melalui forum seperti Sawala Pemajuan Kebudayaan.
Berbagai acara besar seperti Asia Africa Festival (AAF), Bandung Great Sale, dan Braga Beken sukses digelar untuk mempromosikan seni dan budaya lokal sekaligus mendongkrak sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Koswara menekankan pentingnya seni tradisional, bahasa Sunda, dan warisan budaya lainnya sebagai ciri khas Kota Bandung.
“Kami ingin budaya Bandung terus hidup, beradaptasi dengan zaman, dan menjadi daya tarik bagi wisatawan,” tambahnya.
Dengan strategi komprehensif ini, Kota Bandung berharap menjadi contoh dalam pelestarian budaya yang berdampak positif pada pengembangan pariwisata.
Melalui kolaborasi lintas sektor, Pemkot Bandung optimis kebudayaan kota ini dapat semakin dikenal secara nasional maupun internasional. (han)