BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Delapan kabupaten/kota di Jabar sampai saat ini belum mengajukan bantuan bencana Jabar.
Hal itu disampaikan Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin bantuan bencana Jabar tersebut, berasal dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Bantuan bencana tersebut berupa anggaran sebesar Rp250 juta bagi provinsi, dan Rp200 juta bagi kabupaten/kota, ditambah dengan logistik perlengkapan siaga bencana.
“Terima kasih kepada BNPB yang sudah menyerahkan bantuan, ini belum semua kabupaten/kota, karena berdasarkan pengajuan,
jadi masih ada pengajuan delapan lagi. Bagi saya ini artinya BNPB begitu ada kebutuhan akan mengirimkan bantuan,” kata Bey pasca rapat koordinasi kesiapsiagaan bencana di Gedung Pakuan Bandung, kemarin(29/11/2024).
Melansir antaranews.com, Bey mengapresiasi rapat koordinasi bencana oleh BNPB yang juga turut dihadiri Komisi VIII DPR.
“Kalau dari narsum (kebencanaan langsung), paparannya, akan lebih siap lagi. Tentunya kita berharap ke depan penangan bencana di setiap kota/kabupaten di Jabar akan lebih baik lagi,” ujarnya.
Jawa Barat sendiri, kata Bey, tidak putus memberikan atensi dan antisipasi bagi berbagai bencana yang terjadi di daerah, seperti di Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung dan daerah lainnya.
“Ada sekitar 18 (daerah rawan) itu harus hati-hati. Dalam setiap bencana yang pertama itu penyelamatan warga dan kondisi pengungsi juga harus kita perhatikan,” ujar Bey.
Ancaman Bencana Nataru
Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (29/11/2024).
Potensi Bencana Libur Natal dan Tahun Baru menjadi bahasan Rakor yang bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi termasuk pada saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, Anggota Komisi Delapan DPR RI, dan kepala daerah di Jabar, turut menghadiri rakor tersebut.
Bey juga melaporkan, Pemda Provinsi Jabar telah menerima bantuan anggaran sebesar Rp250 juta dan 21 jenis peralatan dari BNPB untuk siaga darurat kebencanaan.
Begitu juga dengan sejumlah kabupaten kota di Jabar yang mendapatkan bantuan anggaran sebesar Rp200 juta(*/adv)