HEADLINE

Berikut Jadwal Perubahan Kereta Keberangkatan dari Daop 2 Bandung

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COMBerikut Jadwal Perubahan Kereta Keberangkatan dari Daop 2 Bandung.

Seiring dengan telah selesainya finalisasi Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025,

penjualan tiket kereta api antarkota untuk perjalanan di bulan Februari 2025 sudah dapat dilakukan secara bertahap.

KAI dan DJKA Kemenhub terus berkolaborasi dalam meningkatkan layanan perkeretaapian di Indonesia.

Manager Humas KAI Daop 2 bandung, Ayep Hanapi  mengatakan perubahan Gapeka 2025

merupakan bagian dari upaya KAI dan DJKA Kemenhub untuk meningkatkan layanan transportasi

kereta api di Indonesia. Beberapa peningkatan yang dilakukan meliputi peningkatan keselamatan,

keandalan prasarana dan sarana, kecepatan perjalanan, serta kapasitas angkut.

“Dalam aspek keselamatan, jadwal perjalanan kereta api semakin optimal dengan jadwal perjalanan yang jauh lebih terencana sesuai update sarana dan prasarana terkini.

Keandalan prasarana dan sarana juga ditingkatkan melalui modernisasi infrastruktur rel dan penambahan armada kereta api yang lebih andal,” kata Ayep.

Jadwal keberangkatan kereta api dari Stasiun Bandung mengalami perubahan,

adapaun jadwal Perjalanan keberangkatan Kereta Api dari Stasiun Bandung sebagai berikut:

  1. KA 131 Parahyangan relasi Bandung- Gambir berangkat Bandung 05.00 tiba di Gambir 08.00
  2. KA 78 Lodaya Pagi relasi Bandung – Solobalapan berangkat Bandung 06.30 tiba di Solobalapan 14.18
  3. KA 135 Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 06.35 tiba di Gambir 09.40
  4. KA 10 Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 07.35 tiba di Surabaya Gubeng 17.15
  5. KA 70 Malabar Pagi relasi Bandung-Malang berangkat Bandung 09.30 tiba di Malang 22.36
  6. KA 100 Harina Pagi relasi Bandung-Surabaya Pasar Turi berangkat Bandung 09.35 tiba di Surabaya Pasar Turi 20.10
  7. KA 133 Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 11.05 tiba di Gambir 14.12
  8. KA 137 Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 13.05 tiba di Gambir 16.04
  9. KA 129 Papandayan relasi Bandung-gambir berangkat Bandung 14.54 tiba di Gambir 18.00
  10. KA 172 Ciremai relasi Bandung-Semarang tawang Bank Jateng berangkat Bandung 16.55 tiba di Semarang Tawang bank Jateng 00.00
  11. KA 12 Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 17.40 tiba di Surabaya Gubeng 03.40
  12. KA 68 Malabar Sore relasi Bandung-Malang berangkat Bandung 18.10 tiba di Malang 06.52
  13. KA 80 Lodaya Malam relasi Bandung-Solobalapan berangkat Bandung 19.00 tiba di Solobalapan 02.45
  14. KA 139 Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 19.25 tiba di Gambir 22.24
  15. KA 72 Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaa Gubeng berangkat Bandung 20.00 tiba di Surabaya Gubeng 10.42
  16. KA 96 Harina Malam relasi Bandung-Surabaya Pasar Turi berangkat Bandung 21.35 tiba di Surabaya Pasar Turi 08.25
  17. KA 127 Pangandaran relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung-21.54 tiba di Gambir 01.10

“Seiring dengan telah selesainya Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 2025, penjualan tiket kereta

api antarkota di bulan Februari 2025 sudah dapat dilakukan mulai hari Selasa 31 Desember 2024 secara bertahap.

Penjualan tiket dilakukan secara bertahap, sehingga apabila terdapat perjalanan kereta api yang

belum tersedia di platform penjualan seperti Access by KAI dan web kai.id, pelanggan dapat melakukan pengecekan secara berkala,” ungkap Ayep.

Saat ini, penjualan tiket kereta api antarkota dapat dilakukan H-30 sebelum keberangkatan, danbertahap akan disesuaikan kembali menjadi H-45 sebelum keberangkatan.

Pelanggan yang memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon 121 atau media sosial resmi @KAI121.

“KAI akan segera memberikan informasi melalui rilis secara bertahap untuk menginformasikan bagaimana update penyesuaian Gapeka ini terinput di seluruh kanal penjualan tiket KAI.

KAI berharap inovasi yang dihadirkan melalui Gapeka 2025 dapat meningkatkan kualitas perjalanan kereta api secara menyeluruh,” tutup Ayep. (*/tie)

Yatti Chahyati

Recent Posts

Kebakaran di Bandung Menurun, Diskar Fokus Edukasi dan Relawan

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Jumlah kejadian kebakaran di Kota Bandung sepanjang tahun 2024 tercatat mengalami penurunan.…

1 jam ago

Harga Cabai Rawit Meroket, Warga Beralih ke Cabai Kering

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Tingginya harga cabai rawit merah yang telah mencapai Rp110.000 hingga Rp120.000 per…

2 jam ago

KTP-el Terbatas, Disdukcapil Bandung Sediakan Alternatif Digital

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Keterbatasan ketersediaan keping KTP elektronik (KTP-el) di Kota Bandung sejak Desember 2024…

3 jam ago

Bandung Targetkan 30% Siswa Terima Program Makan Gratis

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Dinas Pendidikan Kota Bandung memastikan program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang telah…

4 jam ago

Cerita Panama Mendapatkan Kendali Terusan Panama dari Amerika Serikat

WWW.PASJABAR.COM - Seperempat abad yang lalu, Panama akhirnya memperoleh kendali atas Terusan Panama dari Amerika…

12 jam ago

Mengenal Pulau Greenland yang akan Dicaplok Donald Trump

WWW.PASJABAR.COM - Donald Trump kembali berkoar soal keinginan Amerika Serikat untuk merebut pulau terbesar di…

13 jam ago