WWW.PASJABAR.COM — Islam Makhachev disebut lebih hebat ketimbang Khabib Nurmagomedov setelah menang atas Renato Moicano dalam duel UFC 311, Minggu (19/1).
Dalam pertarungan di Intuit Dome, California, Islam Makhachev menang submission dengan brabo choke atas Moicano pada ronde pertama.
Kemenangan atas Moicano itu membuat Islam Makhachev mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC untuk kali keempat secara beruntun.
Torehan tersebut membuat Islam mengalahkan rekor ‘gurunya’ Khabib Nurmagomedov yang hanya mempertahankan sabuk kelas ringan tiga kali beruntun sebelum pensiun pada 2020.
Karena rekor yang dibuat Islam itu juga, petarung 33 tahun tersebut dianggap komentator UFC, Joe Rogan, lebih hebat dibanding Khabib Nurmagomedov.
“Saya pikir Anda benar (Islam lebih hebat dari Khabib). Ketika Anda melihat pukulannya, itulah hal yang membedakannya,” ujar Joe Rogan merespons ucapan Jon Anik dikutip dari Bloody Elbow.
“Maksud saya, Khabib adalah mesin grounded pound yang luar biasa dan memadai, tetapi apa yang Islam bawa ke atas ring adalah pukulan elite juga. Maksud saya, pukulannya sama bagusnya dengan siapa pun dalam olahraga ini,” tutur Rogan menambahkan.
Pujian juga diberikan Joe Rogan kepada Islam Makhachev yang mengeluarkan kualitasnya meski melawan Moicano yang tidak diunggulkan. Moicano merupakan petarung pengganti Arman Tsarukyan yang mundur karena cedera.
“Maksud saya, tekanan seperti itu ada pada seorang juara untuk datang dan bertarung melawan penantang yang tidak diunggulkan, seorang pria yang tidak seharusnya menang, seorang pria yang sangat berbahaya dan tidak akan kehilangan apa pun,” kata Rogan.
Islam Makhachev kalahkan Renato Moicano di ronde 1
Petarung asal Brasil Renato Moicano sangat sedih kalah dari Islam Makhachev di ronde 1 di UFC 311.
Moicano kalah submission dari Makchachev saat ronde pertama berjalan empat menit di dalam pertarungan UFC 311 yang digelar di Intuit Dome, Inglewood, California, AS, Minggu (19/1) siang waktu Indonesia.
Usai pertandingan, Renato Moicano mengaku sangat sedih karena tidak bisa memanfaatkan peluang merebut gelar juara kelar ringan UFC dari Islam Makhachev.
“Saya sangat sedih, saya bekerja keras sepanjang hidup saya hanya untuk momen ini,” kata Renato Moicano dikutip dari Nine.
“Islam jauh lebih baik saat ini. Saya tidak tahu apakah saya akan mendapatkan kesempatan seperti ini lagi,” ucap Renato Moicano.
Dalam pertarungan ini pada awal ronde pertama, Moicano langsung menerapkan permainan agresif dengan memulai melancarkan tendangan serta pukulan.
Sementara Makhachev lebih memilih bermain sabar sembari mencari celah untuk melepaskan serangan melalui tendangan ke arah wajah.
Saat ronde pertama menyisakan dua menit, Makhachev melakukan serangan mengejutkan dan membanting Moicano untuk pertarungan bawah.
Makhachev terus mencoba mengunci Moicano agar bermain di bawah. Hingga akhirnya satu menit menjelang ronde pertama berakhir, Moicano menyerah dengan menepuk lengan Makhachev setelah mendapat kuncian d’arce choke, yang membuatnya kalah.
Islam Makhachev akhirnya menang submission atas Moicano di ronde pertama. Kemenangan ini membuat Islam Makhachev sukses mempertahankan gelar juara kelas ringan UFC.
Dengan begitu juga Makhachev memperbaiki rekornya dengan 27 kemenangan dan hanya 1 kekalahan hingga saat ini.
Sementara Moicano mencatatkan rekor 20 kemenangan, 6 kekalahan, dan 1 hasil seri. Ia mengalami kekalahan terakhir pada 5 Maret 2022, saat menghadapi Rafael dos Anjos di UFC 272.