HEADLINE

Film Horor Indonesia Sebelum 7 Hari: Sinopsis dan Review

ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Sebelum 7 Hari adalah salah satu film horor Indonesia yang mengerikan sekaligus menegangkan.

Disutradarai oleh Awi Suryadi, film ini diadaptasi dari film pendek viral dengan judul yang sama yang tayang di YouTube pada tahun 2020.

Dengan pengembangan cerita yang lebih luas, Sebelum 7 Hari sukses membawa pengalaman horor baru bagi para penonton.

Film ini mengisahkan perjalanan Tari dan keluarganya setelah kematian misterius ibunya, Anggun.

Kematian tersebut memaksa Tari, bersama anak-anaknya Bian dan Hanif, serta Kadar, untuk kembali ke rumah masa kecil Anggun.

Namun, setibanya di sana, mereka menemukan fakta mengejutkan bahwa kematian Anggun bukanlah kejadian biasa.

Ternyata, Anggun pernah membuat sebuah perjanjian gelap saat masih muda, yang belum diselesaikan hingga ia meninggal.

Perjanjian ini menjadi akar dari serangkaian kejadian mistis yang terus menghantui keluarga Tari selama tujuh hari setelah kematian Anggun.

Dalam waktu yang singkat ini, Tari dan Kadar harus menghadapi berbagai teror supranatural sekaligus menyelesaikan perjanjian tersebut agar hidup mereka kembali normal.

Ada beberapa Kelebihan dari Film Horror satu ini, dilansir dari beragam sumber:

  1. Sinematografi yang Mencekam

Awi Suryadi, yang dikenal akan karya horornya, berhasil menciptakan atmosfer menegangkan melalui tata cahaya, sudut kamera, dan desain suara yang mendukung. Elemen jumpscare digunakan secara efektif, tidak berlebihan, tetapi tetap mampu membuat penonton terkejut.

  1. Akting yang Memukau

Para pemain utama menunjukkan totalitas dalam memerankan karakter masing-masing. Ekspresi ketakutan yang realistis dan chemistry antar karakter, terutama dalam hubungan keluarga, mampu membawa emosi penonton ke dalam cerita.

  1. Pengembangan dari Film Pendek

Sebagai adaptasi dari film pendek, Sebelum 7 Hari berhasil memperluas alur cerita dengan pengembangan karakter yang lebih dalam. Konflik yang lebih kompleks juga memberikan dimensi baru pada film ini, menjadikannya tidak hanya sekadar menakutkan, tetapi juga bermakna.

Respon Penonton dan Kritikus

Sebelum 7 Hari menuai pujian dari penonton dan kritikus. Penonton merasa terhubung dengan karakter utama karena cerita emosional yang dibangun dengan baik.

Kritikus menilai film ini sebagai salah satu karya horor Indonesia terbaik yang mampu menggabungkan elemen mistis dengan pesan mendalam.

Dengan latar cerita yang terinspirasi dari kisah nyata, film ini memberikan pengalaman horor yang terasa dekat dengan kehidupan sehari-hari.

Alur cerita yang sulit ditebak, ditambah efek visual yang mendukung suasana mistis, berhasil membuat penonton merasakan ketegangan sepanjang film.

Bagi para penggemar horor, Sebelum 7 Hari adalah tontonan wajib yang tidak hanya menakutkan tetapi juga menghadirkan sisi emosional yang mendalam. (han)

Hanna Hanifah

Recent Posts

Dosen Fotografi dan Film Unpas Ungkap Daya Pikat Film Horor

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dosen Fotografi dan Film Universitas Pasundan (Unpas) menyebutkan beberapa alasan mengapa film…

8 menit ago

Komisi I DPR RI Tanggapi Penembakan oleh APMM terhadap PMI

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menyatakan penyesalan…

1 jam ago

Persib Kembali ke Jalur Kemenangan, Tundukkan Arema FC di Blitar

Oleh: Deden Ramdan, Pengamat Komunikasi Publik Unpas (Persib vs Arema) BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Persib Bandung…

2 jam ago

Satgas PPR-PBG-PB Kab Bandung Siap Tindak Pelanggar Tata Ruang

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Satuan Tugas Pengendalian Penataan Ruang, Penyelenggaraan Bangunan Gedung, dan Perizinan Berusaha (Satgas…

3 jam ago

Bupati Bandung Santuni 200 Anak Yatim Piatu dalam Peringatan Isra Mikraj

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Bupati Bandung Dadang Supriatna, yang akrab disapa Kang DS, bersama Yayasan Kober…

4 jam ago

Mengharukan, Ucapan Perpisahan Shin Tae-yong

WWW.PASJABAR.COM -- Shin Tae-yong menyampaikan ucapan perpisahan bersama stafnya usai tidak lagi menjabat sebagai pelatih…

13 jam ago