CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Senin, 17 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASDUNIA

Israel Ancam Lanjutkan Perang Gaza Jilid II, Netanyahu Ultimatum Hamas

pri
12 Februari 2025
Israel Ancam Lanjutkan Perang Gaza Jilid II, Netanyahu Ultimatum Hamas

Foto: AP/Mohammed Dahman

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

WWW.PASJABAR.COM — Situasi di Jazirah Arab kembali memanas setelah Israel mengancam akan mengakhiri gencatan senjata dengan Hamas dan melanjutkan perang Gaza.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan bahwa jika Hamas tidak membebaskan sandera paling lambat Sabtu siang, militer Israel akan kembali berperang hingga kelompok pejuang Palestina itu dikalahkan.

Ultimatum Israel: Bebaskan Sandera atau Perang Dimulai

Netanyahu mengeluarkan ancaman tersebut setelah mengadakan pertemuan dengan beberapa menteri utamanya, termasuk menteri pertahanan, menteri luar negeri, dan menteri keamanan nasional. Mereka semua dilaporkan mendukung penuh ultimatum tersebut.

“Jika Hamas tidak mengembalikan sandera kami pada Sabtu siang, gencatan senjata akan berakhir, dan IDF (militer Israel) akan kembali bertempur sengit sampai Hamas akhirnya dikalahkan,” tegas Netanyahu, Selasa (12/2/2025).

Namun, tidak jelas apakah Netanyahu mengharuskan Hamas membebaskan semua sandera yang masih ditahan di Gaza atau hanya tiga sandera yang seharusnya dibebaskan pada hari Sabtu berdasarkan perjanjian gencatan senjata.

Baca juga:   Mantan Presiden Uni Soviet Mikhail Gorbachev Tutup Usia, Dimakamkan Disamping Istri

Hamas sendiri telah memperbarui komitmennya terhadap gencatan senjata.

Hamas menuduh Israel melanggar kesepakatan setelah militer negara itu membunuh tiga warga sipil Gaza pada akhir pekan lalu.

Trump Ikut Bicara: “Jika Tidak, Akan Ada Neraka”

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menjadi pihak pertama yang mengumumkan ancaman ini sebelum pernyataan resmi Netanyahu keluar.

Trump menegaskan bahwa Hamas harus segera membebaskan semua sandera jika tidak ingin menghadapi konsekuensi besar.

“Saya ingin mereka bebas sebelum Sabtu. Jika tidak, akan ada neraka yang muncul,” ancam Trump.

Seorang pejabat Hamas, Sami Abu Zuhri, menanggapi ancaman tersebut dengan mengatakan bahwa sandera Israel hanya dapat dibebaskan jika gencatan senjata benar-benar dipatuhi.

Baca juga:   Diare Ancam Nigeria, Korban Meninggal Berjatuhan

Hamas menuding Israel menghambat pengiriman bantuan ke Gaza serta menghalangi warga Palestina kembali ke wilayah utara.

“Trump harus ingat bahwa ada kesepakatan yang harus dihormati oleh kedua belah pihak, dan ini adalah satu-satunya cara untuk membawa kembali para tahanan (Israel),” ujar Zuhri.

Israel Kerahkan Pasukan, Menteri Sayap Kanan Serukan Pendudukan Gaza

Untuk mengantisipasi kemungkinan dimulainya kembali perang, Netanyahu telah memerintahkan IDF untuk mengumpulkan pasukan di dalam dan sekitar Gaza.

Militer Israel pun mengumumkan pengerahan pasukan tambahan ke wilayah selatan, termasuk mobilisasi pasukan cadangan.

Menteri Keuangan sayap kanan Israel, Bezalel Smotrich, menyerukan tindakan yang lebih keras jika Hamas tidak membebaskan semua sandera pada hari Sabtu.

Ia menyatakan bahwa perang harus dilanjutkan, dengan memutus pasokan air, listrik, dan bantuan ke Gaza.

Baca juga:   Ekonomi Global Sangat Dekat dengan Resesi

“Hanya akan ada api dan belerang dari pesawat, artileri, tank, dan pejuang heroik kita. Akan ada pendudukan penuh di Jalur Gaza,” katanya.

Saat ini, media Israel melaporkan bahwa masih ada 76 sandera yang ditawan di Gaza, sementara lebih dari 35 lainnya telah tewas.

Sementara itu, dalam perjanjian gencatan senjata, Hamas sejauh ini telah membebaskan 16 dari 33 sandera yang dijadwalkan, termasuk lima warga Thailand dalam pembebasan yang tidak terjadwal.

Sebagai imbalannya, Israel telah membebaskan ratusan tahanan Palestina, termasuk mereka yang ditahan tanpa dakwaan.

Namun, dengan meningkatnya ketegangan ini, gencatan senjata yang telah berjalan selama lebih dari sebulan tampaknya berada di ujung tanduk.

Apakah perang Gaza jilid II akan benar-benar terjadi, atau masih ada ruang untuk diplomasi?

Print Friendly, PDF & Email
Editor: pri
Tags: Hamasnethanyahuperang Gaza


Related Posts

“Pemerasan Murahan” Hamas Kecam Pemutusan Listrik
PASDUNIA

“Pemerasan Murahan” Hamas Kecam Pemutusan Listrik

10 Maret 2025
Tentara Bayaran AS Dikerahkan di Pos Pemeriksaan Gaza
PASDUNIA

Tentara Bayaran AS Dikerahkan di Pos Pemeriksaan Gaza

12 Februari 2025
Ismail Haniyeh Tewas dalam Sebuah Serangan, Israel Bungkam
HEADLINE

Ismail Haniyeh Tewas dalam Sebuah Serangan, Israel Bungkam

31 Juli 2024

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

unpas
PASPENDIDIKAN

Unpas Gelar Sharing Session Penguatan Ekosistem Riset-Inovasi

17 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Universitas Pasundan (Unpas) menggelar sharing session bertajuk “Membangun Ecosystem Riset-Inovasi di Perguruan Tinggi: Tantangan, Praktik...

kiwi

Studi: Buah Kiwi dan Magnesium Oksida Efektif Atasi Sembelit

17 November 2025
cuti bersama 2026

Deretan Long Weekend dan Cuti Bersama 2026 yang Resmi Ditetapkan

17 November 2025
Operasi Patuh Lodaya 2025

Operasi Patuh Lodaya 2025 Dimulai, Banyak Pengendara Terjaring Razia

17 November 2025
Happy Plus resmi diluncurkan di Cimahi sebagai gerakan kolaborasi anak muda untuk meningkatkan indeks kebahagiaan kota. Hadirkan program Masak Happy, Konser Kesetaraan, hingga aksi sosial lintas wilayah. (Uby/pasjabar)

Happy Plus Resmi Diluncurkan! Gerakan Anak Muda Cimahi yang Siap Ubah Kota Lewat Kolaborasi Besar-Besaran

17 November 2025

Highlights

Operasi Patuh Lodaya 2025 Dimulai, Banyak Pengendara Terjaring Razia

Happy Plus Resmi Diluncurkan! Gerakan Anak Muda Cimahi yang Siap Ubah Kota Lewat Kolaborasi Besar-Besaran

Hujan Deras Sebabkan Jalan di Cililin Amblas dan Rusak Parah

Festival Cireundeu 2025 Pecahkan Antusiasme Warga! Tradisi Sakral & Ketahanan Pangan Lokal Jadi Sorotan Nasional

Temu Sejarah #92 Angkat Kisah Poncke Princen: Tentara Belanda yang Membelot Demi Indonesia

KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.