www.pasjabar.com – Tim bulutangkis Indonesia tiba di Tanah Air pada Senin (17/2/2025) usai mencetak sejarah dengan menjuarai Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025. Siti Fadia Silva Ramadhanti dkk disambut langsung oleh pengurus PBSI dan perwakilan Kemenpora di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.
Rombongan yang mendarat pukul 18.34 WIB itu dipimpin oleh manajer tim Shendy Puspa Irawati, diikuti kapten tim Rinov Rivaldy, wakil kapten Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta para atlet dan tim pelatih lainnya.
Satu per satu anggota tim mendapat kalungan bunga dari jajaran pengurus PBSI, di antaranya Wakil Ketum PBSI III Armand Darmadji, Sekjen PBSI Ricky Soebagdja, Ketua Bidang Peningkatan Prestasi Eng Hian, serta Deputi IV Kemenpora Surono.
Ucapan Syukur dan Kebanggaan
Manajer tim, Shendy Puspa Irawati, mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian tim bulutangkis Indonesia yang berhasil membawa pulang piala dari Qingdao, China.
“Puji Tuhan, tim Indonesia bisa kembali dengan membawa trofi Badminton Asia Mixed Team Championship 2025. Di tengah udara Qingdao yang cukup ekstrem, kegigihan dan fokus yang prima menjadikan kami yang terbaik,” ujar Shendy.
Kapten tim, Rinov Rivaldy, juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung perjuangan mereka.
“Saya mengucapkan alhamdulillah dan bersyukur atas kemenangan ini. Terima kasih kepada PBSI, seluruh atlet, tim pendukung, dan pelatih yang selalu mendukung perjuangan kami,” kata Rinov.
Apresiasi dan Harapan ke Depan
Ketua Bidang Peningkatan Prestasi PBSI, Eng Hian, memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tim. Ia berharap kemenangan ini menjadi awal dari kebangkitan bulutangkis Indonesia.
“Saya sangat bangga dengan perjuangan tim ini. Kalian telah membuat Indonesia bangga, terutama saat lagu Indonesia Raya berkumandang di podium juara.”
Selain itu, Eng Hian menyoroti pentingnya regenerasi di bulutangkis Indonesia.
“Kemenangan ini menjadi catatan positif karena kita memberi kesempatan pada pemain-pemain muda. Saya harap kekompakan ini terus terjaga dan menjadi lebih baik.”
Tak hanya itu, ia juga mengingatkan bahwa tantangan belum berakhir.
“Bulan depan kita akan menghadapi All England. Kami harap semua tetap fokus dan terus lapar akan gelar juara. Evaluasi dan komitmen harus terus dijaga untuk menjadi yang terbaik,” tegasnya.
Sejarah Baru untuk Indonesia
Indonesia keluar sebagai juara Kejuaraan Bulutangkis Beregu Campuran Asia 2025 usai mengalahkan tuan rumah China dengan skor 3-1. Gelar ini menjadi sejarah baru, karena untuk pertama kalinya sejak 2017 Indonesia berhasil membawa pulang trofi tersebut.
Dengan kemenangan ini, tim bulutangkis Indonesia membuktikan bahwa mereka masih menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di level Asia. Kini, fokus mereka beralih ke turnamen bergengsi berikutnya, All England 2025. Mampukah mereka kembali mencetak prestasi? Kita nantikan kiprah para pejuang tepok bulu Tanah Air!