WWW.PASJABAR.COM – Klub milik orang Indonesia, Como 1907, menjadi sorotan di Serie A musim ini. Tim asuhan Cesc Fabregas itu tampil mengesankan meski baru promosi ke kasta tertinggi Liga Italia. Bahkan, mereka telah menumbangkan beberapa tim raksasa seperti Atalanta, AS Roma, Fiorentina, dan Napoli.
Como 1907, Tim Pembunuh Raksasa
Sejak awal musim, Como 1907 memang menunjukkan performa mengejutkan. Tidak hanya sekadar bertahan di Serie A, mereka berhasil mengalahkan beberapa tim besar. Kemenangan terbaru mereka terjadi saat menjamu Napoli di Stadion Giuseppe Sinigaglia pada Minggu (23/2/2025), di mana Como menang dengan skor 2-1.
Dua gol Como tercipta berkat gol bunuh diri Amir Rrahmani pada menit ke-7 dan gol Assane Diao di menit ke-77. Napoli hanya mampu membalas lewat gol Giacomo Raspadori di menit ke-17. Hasil ini semakin menegaskan status Como sebagai tim yang tak takut menghadapi siapa pun.
Fabregas dan Pengaruhnya di Como 1907
Keberhasilan Como tidak terlepas dari tangan dingin Cesc Fabregas. Eks pemain Arsenal dan Barcelona itu sukses menerapkan filosofi permainan atraktif. Di bawah kepemimpinannya, Como tidak hanya solid dalam bertahan, tetapi juga mampu bermain dengan gaya menyerang yang menarik.
Fabregas mendapat banyak pujian, termasuk dari pelatih legendaris Italia, Marcelo Lippi. Menurutnya, Como adalah tim luar biasa yang kini tidak gentar menghadapi tim mana pun di Serie A.
“Permainan yang luar biasa, tim yang luar biasa. Pada awalnya mereka sempat terseok-seok, tetapi sekarang mereka tidak takut pada siapa pun,” ujar Lippi dalam wawancara dengan La Gazzetta dello Sport.
Nico Paz, Zidane Baru di Bawah Fabregas?
Selain memberikan kredit kepada Fabregas, Lippi juga menyoroti perkembangan pemain muda Como, Nico Paz. Ia menilai bahwa Paz bisa menjadi sosok seperti Zinedine Zidane di bawah asuhan Fabregas.
“Nico Paz? Seorang pelatih hebat selalu bisa menemukan tempat bagi pemain berbakat, seperti yang saya lakukan dengan Zidane,” ujar Lippi.
Kepercayaan Fabregas terhadap pemain muda seperti Paz semakin membuktikan kepiawaiannya dalam membangun tim. Como 1907 kini bersiap menghadapi laga sulit berikutnya melawan AS Roma di Stadion Olimpico pada Senin (2/3/2025) dini hari WIB. Mampukah mereka kembali mencatatkan kemenangan atas tim raksasa?