CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 20 Mei 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

Psikolog: Memaafkan Mengurangi Stres dan Beban Emosi

Hanna Hanifah
30 Maret 2025
FILOSOFI DAN MAKNA LEBARAN

ilustrasi. (foto: baznas)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Psikolog Meriyati, M.Psi, menekankan pentingnya mengakui dan menerima emosi sebagai langkah awal dalam memaafkan orang lain, terutama dalam momen Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah.

“Izinkan diri untuk merasakan emosi marah, kecewa, atau sakit hati yang dirasakan. Jangan menyangkal atau menekan emosi tersebut,” ujarnya di Jakarta, dilansir dari Antara, Minggu (30/3/2025).

Menurut Meriyati, memaafkan bukan sekadar tindakan sosial, tetapi juga berdampak positif bagi kesehatan mental dan fisik.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa memaafkan dapat mengurangi stres, meningkatkan kesehatan jantung. Serta memperbaiki kesejahteraan emosional seseorang.

Baca juga:   Pemerintah Tetapkan 1 Syawal 1446 H, 31 Maret 2025

“Ketika kita menyimpan amarah atau dendam, tubuh melepaskan hormon stres seperti kortisol. Jika kondisi ini berlangsung terus-menerus, maka dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan gangguan kecemasan,” jelasnya.

Memaafkan untuk Kesejahteraan Diri Sendiri

Meskipun memaafkan bisa menjadi hal yang sulit, psikolog yang berpraktik di RS Pondok Indah-Puri Indah ini menyarankan. Agar seseorang memahami bahwa tindakan ini lebih bermanfaat bagi diri sendiri dibandingkan bagi orang lain.

“Memaafkan bukan berarti setuju atau membiarkan pelaku lepas dari tanggung jawab. Tetapi membebaskan diri dari beban emosional yang menguras energi,” kata Meriyati.

Baca juga:   Pastv || Pimpinan Dan Civitas Akademika Universitas Pasundan Mengucapkan Selamat Idul Fitri

Selain itu, memahami alasan di balik tindakan orang lain juga dapat membantu seseorang lebih mudah memaafkan.

Hal ini bukan berarti membenarkan kesalahan mereka. Tetapi mencoba melihat situasi dari sudut pandang yang lebih luas.

“Memahami hal tersebut dapat membantu Anda melihat situasi dengan perspektif lebih luas. Dan mungkin merasa lebih empati terhadap orang tersebut,” tambahnya.

Langkah-langkah Melatih Sikap Memaafkan

Untuk lebih mudah memaafkan, Meriyati menyarankan beberapa langkah praktis. Seperti melatih empati dengan bertanya pada diri sendiri.

Baca juga:   Leverkusen vs Qarabag: Leverkusen Melaju ke Perempat Final Liga Europa Setelah Menang 3-2 dari Qarabag

“Jika saya berada di posisi mereka, apakah saya juga dapat melakukan kesalahan yang sama?”

Selain itu, menulis jurnal, berbicara dengan orang yang dipercaya, atau melakukan meditasi juga bisa menjadi cara efektif. Dalam mengelola emosi negatif dan membantu proses maaf.

“Meskipun sulit, maaf dapat dilatih dengan menerima emosi yang dirasakan, mengelola emosi dengan baik, memahami perspektif orang lain, dan menyadari bahwa tindakan ini lebih banyak menguntungkan diri sendiri,” pungkasnya. (han)

Print Friendly, PDF & Email
Editor:
Tags: idul fitrimemaafkan


Related Posts

Patrick Kluivert Memuji Kualitas Timnas Indonesia
HEADLINE

Ucapan Lebaran dari Kluivert hingga Shin Tae-yong

31 Maret 2025
Kluivert Mencoret 7 Pemain Jelang Kontra Australia
HEADLINE

4 Pemain Timnas Indonesia yang Merayakan Idul Fitri

31 Maret 2025
Warga Bandung Laksanakan Tradisi Ziarah Makam Usai Salat Idul Fitri
HEADLINE

Warga Bandung Laksanakan Tradisi Ziarah Makam Usai Salat Idul Fitri

31 Maret 2025

Recommended

Mie Sedaap Ditarik di Hongkong, BPOM: Mi Instan di Indonesia Dipastikan Aman.

Mie Sedaap Ditarik di Hongkong, BPOM: Mi Instan di Indonesia Dipastikan Aman

3 tahun yang lalu
Pemkab Bandung Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana

Pemkab Bandung Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana

1 tahun yang lalu
Gali Ide Kembangkan Pendidikan, Adhadin Mahasiswa FH Unpas Ikuti Y20

Gali Ide Kembangkan Pendidikan, Adhadin Mahasiswa FH Unpas Ikuti Y20

3 tahun yang lalu
Hanna Nuraisyah, Mahasiswi Unpas dengan Segudang Mimpi

Hanna Nuraisyah, Mahasiswi Unpas dengan Segudang Mimpi

6 bulan yang lalu

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

pendidikan karakter
HEADLINE

Pendidikan Karakter Diakhiri dengan Tangis Haru dan Pelukan

20 Mei 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM - Isak tangis haru mewarnai momen kepulangan ratusan siswa peserta program pendidikan karakter di Dodik...

peretasan situs PeduliLindungi

Respons Kemenkes soal Dugaan Peretasan Situs PeduliLindungi

20 Mei 2025
pemenang indonesian idol

Shabrina Leanor Berhasil Jadi Pemenang Indonesian Idol Tahun Ini

20 Mei 2025
olimpiade sains nasional indonesia

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

20 Mei 2025
Bagnaia Tantang Marquez di MotoGP Thailand 2025

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

19 Mei 2025

Highlights

Olimpiade Sains Nasional Indonesia 2025 Akan Digelar, Simak Infonya!

Pernat: Bagnaia Masih Aman di Ducati

Arsenal Runner-Up Lagi, Arteta: Mimpi Belum Padam!

AC Milan Gagal Tampil di Eropa, Musim Suram Terulang

Duel Scudetto: Napoli dan Inter Berebut Gelar Hingga Akhir

Wamenparekraf Apresiasi Program Bandung Punya Cerita

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.