www.pasjabar.com — Juventus resmi menunjuk Damien Comolli sebagai General Manager baru klub, dalam upaya membangun kembali fondasi tim setelah musim 2024/25 yang mengecewakan.
Mantan Presiden Toulouse ini akan segera memulai tugasnya di Turin dan akan memegang tanggung jawab penuh atas operasional sepak bola klub, termasuk sektor pemasaran dan komersial.
Ia akan bekerja langsung di bawah CEO Maurizio Scanavino.
Dengan pengalaman panjang di sepak bola Eropa, Juventus berharap kehadirannya bisa membawa perubahan besar dan memulihkan kejayaan Si Nyonya Tua di level domestik dan Eropa.
Tugas Berat: Cari Pelatih dan Susun Strategi Transfer
Salah satu pekerjaan mendesak yang menanti Comolli adalah menunjuk pelatih permanen baru Juventus.
Saat ini, Igor Tudor hanya berstatus sebagai pelatih sementara untuk ajang FIFA Club World Cup.
Dua kandidat kuat, Antonio Conte dan Gian Piero Gasperini, telah memilih opsi lain, membuat Comolli harus bergerak cepat mencari sosok yang tepat dan sejalan dengan filosofi klub.
Selain mencari pelatih, Comolli juga harus segera menyusun strategi transfer untuk memperkuat skuad.
Juventus saat ini butuh suntikan pemain-pemain berkualitas agar bisa kembali bersaing di papan atas Serie A dan tampil kompetitif di kompetisi Eropa.
Jejak Emas Comolli di Dunia Sepak Bola
Damien Comolli bukanlah sosok asing di dunia sepak bola. Ia memulai karier sebagai pelatih akademi AS Monaco sebelum menjadi scout Arsenal pada 1996.
Di sana, ia menemukan bakat seperti Kolo Toure dan Gael Clichy. Namanya kian melambung saat menjabat sebagai direktur sepak bola Tottenham Hotspur dan sukses mendatangkan Luka Modric ke Premier League.
Di Liverpool, Comolli dikenal sebagai orang di balik transfer Luis Suarez, salah satu rekrutan terbaik dalam sejarah klub.
Meski juga merekrut Andy Carroll yang dianggap gagal, reputasinya sebagai pencari bakat jempolan tetap terjaga.
Harapan Baru di Juventus: Pengalaman dan Koneksi Jadi Modal
Pengalaman Comolli yang luas, dari Arsenal hingga Toulouse, jadi pertimbangan utama Juventus.
Ia bahkan memiliki hubungan dekat dengan Arsene Wenger, dan rekomendasi ke Toulouse datang dari Billy Beane, tokoh di balik film Moneyball yang kini juga terlibat dalam kepemilikan Juventus.
CEO Maurizio Scanavino optimis bahwa profesionalisme Comolli dapat membantu Juventus membangun struktur tim yang lebih solid dan modern.
Sementara itu, fans menaruh harapan besar bahwa Comolli bisa menemukan pemain-pemain potensial yang akan mengangkat performa Juventus kembali ke puncak.