WWW.PASJABAR.COM – CEO Block sekaligus salah satu pendiri Twitter (kini X), Jack Dorsey, tengah mengembangkan sebuah aplikasi pesan terbaru bernama Bitchat, yang memungkinkan penggunanya berkirim pesan tanpa koneksi internet.
Informasi ini pertama kali diumumkan Dorsey melalui akun X pribadinya, Senin (7/7/2025).
Dalam unggahannya, Dorsey menyematkan tautan menuju platform Apple TestFlight dan GitHub. Sebagai akses awal bagi publik yang tertarik menguji versi beta dari Bitchat.
Komunikasi Tanpa Internet Lewat Mesh Bluetooth
Bitchat menggunakan teknologi jaringan mesh berbasis Bluetooth, yang memungkinkan komunikasi peer-to-peer tanpa sinyal seluler atau koneksi Wi-Fi.
Melalui teknologi ini, setiap perangkat dapat berfungsi sebagai relai pesan. Sehingga memungkinkan pesan diteruskan melalui pengguna lain yang berada di jaringan yang sama.
Secara teknis, Bluetooth konvensional hanya efektif dalam jarak sekitar 100 meter. Namun, Jack Dorsey mengklaim. Bahwa Bitchat mampu menjangkau hingga 300 meter berkat teknologi mesh yang diimplementasikan, serta sistem pengiriman pesan terdesentralisasi.
Fitur Unggulan: Tanpa Akun, Tanpa Server, Tetap Aman
Bitchat dirancang untuk menjaga privasi pengguna secara maksimal. Aplikasi ini tidak memerlukan nomor telepon, akun pengguna, atau server pusat. Sehingga tidak dapat dilacak.
Bahkan, semua pesan dienkripsi dengan standar end-to-end encryption, seperti halnya pada WhatsApp dan Signal.
Beberapa fitur utama yang disematkan dalam versi beta Bitchat meliputi:
- Favorites System: Menyimpan dan mengirim ulang pesan.
- Mentions: Menandai pengguna lain dengan simbol “@” dan nickname.
- Rooms dan Password Rooms: Ruang diskusi terbuka maupun privat yang dilindungi sandi dan enkripsi AES.
- Hashtag Topics: Fitur topik diskusi mirip forum X dan Facebook.
Meski begitu, kapasitas penguji beta di TestFlight Apple telah mencapai batas maksimum 10.000 pengguna. Aplikasi ini masih dalam tahap peninjauan sebelum diluncurkan secara luas di App Store.
Mirip Bridgefy, Tapi Lebih Aman?
Bitchat disebut memiliki konsep serupa dengan aplikasi Bridgefy, yang sebelumnya digunakan secara luas oleh demonstran pro-demokrasi di Hong Kong.
Bridgefy memungkinkan komunikasi di tengah pemadaman internet, menjadikannya alat krusial untuk menjaga arus informasi saat demonstrasi. Aplikasi ini juga mendapat dukungan pendanaan dari Biz Stone, rekan Dorsey dan salah satu pendiri Twitter.
Baik Bridgefy maupun Bitchat mengandalkan komunikasi off-the-grid, cocok digunakan dalam situasi tanpa jaringan. Seperti bencana alam, festival musik besar, atau daerah terpencil.
Visi Desentralisasi dari Jack Dorsey
Bitchat adalah bagian dari visi besar Jack Dorsey yang terus mendorong arah desentralisasi teknologi.
Sebelumnya, Dorsey telah aktif mengembangkan berbagai platform dan teknologi berbasis blockchain dan open-source. Termasuk proyek media sosial alternatif seperti Bluesky.
Bitchat dinilai sebagai bentuk nyata dari misi Dorsey dalam menciptakan sistem komunikasi yang aman, pribadi, dan mandiri dari infrastruktur internet global.
Dengan ketertarikan masyarakat terhadap privasi dan komunikasi darurat yang terus meningkat, peluncuran resmi Bitchat tinggal menunggu waktu. Apakah aplikasi ini akan menjadi pelopor baru dalam komunikasi nirkabel? Waktunya publik menilai. (han)