CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Selasa, 18 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home PASKREATIF

Bedah Buku “Nun Mati”: Tian Topandi Jadikan Kenangan Sebagai Warisan Tulisan

Tiwi Kasavela
15 September 2025
Bedah Buku “Nun Mati”: Tian Topandi Jadikan Kenangan Sebagai Warisan Tulisan

Ist

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

# Nun mati tian topandi

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kenangan sering kali hanya singgah di kepala, lalu perlahan memudar. Namun, penulis Tian Topandi memilih jalan berbeda.

Dalam bukunya berjudul Nun Mati, ia merangkai kisah ayah, orang tua, hingga jejak kakek-neneknya agar tak hilang ditelan waktu.

Hal tersebut mengemuka dalam gelaran KamSara #12, Kamis (11/9/2025) yang menghadirkan bedah buku Nun Mati.

Baca juga:   Joni Duta Kampus FEB Unpas Mengembangkan Diri Menjadi Pengusaha

Dalam sesi yang disiarkan langsung melalui Instagram, Tian berbagi pandangan tentang menulis sebagai cara menjaga ingatan kolektif keluarga.

Bagi Tian, karya ini bukan sekadar nostalgia, melainkan upaya menghadirkan nilai dan pengalaman hidup yang bisa diwariskan ke generasi berikutnya.

“Menulis adalah untuk kebaikan. Bukan hanya tentang menang atau dikenal, tapi tentang berbagi nilai dan pengalaman yang bisa bermanfaat bagi orang lain,” ungkap Tian dalam sesi diskusi.

Baca juga:   Mahasiswa Unpad Bisa Buat Minyak Jelantah Jernih Kembali

Ia juga menuturkan, keluarga adalah support system terkuat dalam perjalanan kepenulisannya. Setiap kali ingin mengirimkan karya untuk lomba atau penerbit,

Tian selalu terlebih dahulu meminta pendapat dari grup keluarga. Dukungan itu, menurutnya, menjadi energi besar yang membuatnya percaya diri untuk terus berkarya.

Melalui Nun Mati, Tian mengajarkan bahwa menulis bukan hanya kegiatan pribadi, tetapi jembatan yang menghubungkan masa lalu, masa kini, dan masa depan.

Baca juga:   Tito Mahasiswa FT Unpas Selalu Bersemangat dan Ingin Bermanfaat

Sebagaimana ia katakan, kenangan yang ditulis akan hidup lebih lama daripada sekadar ingatan.

Bagi yang belum sempat mengikuti sesi live, siaran ulang KamSara #12 dapat disaksikan melalui reels Instagram @sindikasi.aksara . (tiwi)

# Nun mati tian topandi

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Yatti Chahyati
Tags: Nun matisindikasi aksaratian topandi


Related Posts

KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra
PASKREATIF

KamSara #19 Bedah Antologi “Perempuan yang Menulis”: Menyelami Inner Child sebagai Ruang Rekonsiliasi Lewat Sastra

17 November 2025
Membedah Cinta dan Luka di Balik Relasi Kuasa Perempuan
PASNUSANTARA

Membedah Cinta dan Luka di Balik Relasi Kuasa Perempuan

10 November 2025
Femisida Dalam Antologi Cerpen
PASKREATIF

Perempuan, Tubuh, dan Ruang Aman: Kamisan Aksara Bahas Femisida Dalam Antologi Cerpen

4 November 2025

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Pascasarjana Unpas
HEADLINE

Pribadi Atma Raih Gelar Doktor Hukum Pascasarjana Unpas Lewat Riset Restorative Justice Pasal 51 KUHP

18 November 2025

BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pascasarjana Universitas Pasundan (Unpas) kembali melahirkan doktor baru di bidang Ilmu Hukum. Pada Selasa...

tarif listrik pln terbaru

Tarif Listrik PLN Terbaru November–Desember 2025 Dipastikan Tetap

18 November 2025
Dr Agung Firmansyah Sumantri

LIC untuk Mempersiapkan Dokter Adaptif dan Berorientasi Masalah Kesehatan Daerah

18 November 2025
Yuyun Yulianah Raih Gelar Doktor Hukum Pascasarjana Unpas Lewat Riset Hak Waris Perempuan

Yuyun Yulianah Raih Gelar Doktor Hukum Pascasarjana Unpas Lewat Riset Hak Waris Perempuan

18 November 2025
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak. (foto: Instagram Bojan Hodak)

Jawaban Bojan Hodak soal Rumor Jadi Pelatih Timnas Indonesia

18 November 2025

Highlights

Yuyun Yulianah Raih Gelar Doktor Hukum Pascasarjana Unpas Lewat Riset Hak Waris Perempuan

Jawaban Bojan Hodak soal Rumor Jadi Pelatih Timnas Indonesia

Yogi Dulhadi Raih Gelar Doktor Hukum Pascasarjana Unpas Lewat Riset Penyitaan Harta Pelaku

Persib Bandung Dihantam Masalah Jelang Hadapi Dewa United

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Meluas di Indonesia Disertai Potensi Petir

Daftar Nominasi The Game Awards 2025 Resmi Diumumkan

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.