www.pasjabar.com — Persib Bandung membawa trauma lama ketika kembali harus menghadapi Dewa United pada pekan ke-13 Super League 2025/2026. Dua pertemuan terakhir antara kedua tim di Liga 1 2024/2025 meninggalkan memori pahit yang sulit dilupakan.
Pada pertemuan pertama, 19 Agustus 2024, Persib harus puas bermain imbang 2-2 meski tampil dominan. Lebih pahit lagi ketika duel kedua digelar 17 Januari 2025 di Stadion GBLA. Alih-alih menang di kandang sendiri, Persib justru tumbang 0-2 dari Dewa United. Kekalahan tersebut menjadi salah satu kekalahan paling mengejutkan Maung Bandung musim itu.
Situasi itu membuat Persib penuh kewaspadaan saat kembali menjamu Dewa United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat (21/11/2025) malam. Trauma itu masih terasa, dan Persib tak ingin terjebak pada hasil buruk yang sama.
Trauma, Bojan Hodak Waspada: “Dewa United Salah Satu Tim Terbaik di Indonesia”
Meski performa Dewa United musim ini jauh dari kata ideal, pelatih Persib Bojan Hodak tetap memberikan perhatian penuh. Ia menilai Dewa United tetap berbahaya dan punya potensi besar menodai momentum Persib.
“Ini akan menjadi pertandingan sulit. Menurut saya, mereka salah satu tim terbaik di Indonesia saat ini dan saya prediksi mereka bisa finis empat besar,” ujar Bojan.
Dewa United memang tak tampil konsisten dan kini tercecer di peringkat 14 klasemen. Namun, Hodak justru bingung dengan penurunan drastis itu karena komposisi tim mereka nyaris tak berubah dari musim lalu — ketika mereka menembus posisi runner-up.
“Saya tidak tahu apa yang terjadi pada mereka. Musim lalu mereka di posisi kedua, musim ini timnya hampir sama. Tapi mungkin ada faktor lain yang membuat performanya menurun,” tambahnya.
Ancaman Kebangkitan Dewa United dan Kenangan Buruk di GBLA
Meski berada di papan bawah, Bojan Hodak menilai Dewa United berpotensi tampil lepas dan memberikan kejutan. Terlebih, mereka punya catatan manis saat mengalahkan Persib langsung di GBLA musim lalu.
“Saya yakin mereka besok akan bermain lepas. Mereka pernah mengalahkan kami di sini, jadi kami harus fokus dan keluarkan 100 persen kemampuan,” tegasnya.
Hodak tak ingin skuadnya terbuai euforia usai kemenangan besar di ACL 2. Menurutnya, Dewa United justru berbahaya ketika dianggap remeh.
Persib Kehilangan 5 Pemain, Bojan Tetap Optimistis
Persib dipastikan tak turun dengan kekuatan terbaik. Dua pemain muda, Kakang Rudianto dan Robi Darwis, sedang membela Timnas Indonesia U-22. Sementara tiga pemain senior absen karena kondisi dan sanksi.
“Kami tidak diperkuat Barba (pemulihan usai sakit), Adam Alis (cedera), dan Lucho yang terkena skorsing,” ungkap Bojan.
Meski begitu, pelatih asal Kroasia ini tetap yakin timnya bisa tampil solid dengan pemain yang ada. Ia berharap rotasi tetap mampu menjaga kualitas permainan Maung Bandung.
“Saya harap siapapun yang dimainkan bisa tampil baik dan membawa hasil positif,” tutup Hodak. (Ars)












