www.pasjabar.com — PSSI terus bergerak mencari pelatih baru Timnas Indonesia setelah kerja sama dengan Patrick Kluivert resmi berakhir pada 16 Oktober 2025. Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, memastikan proses pemilihan juru taktik baru tidak dilakukan secara terburu-buru. Meski sebelumnya ia sempat menyebut ada lima kandidat yang sedang dipertimbangkan termasuk Giovanni van Bronckhorst dan Timur Kapadze, hingga kini federasi belum mengumumkan satu nama pun secara resmi.
Erick meminta publik bersabar karena seluruh proses harus melalui tahapan yang benar. Menurutnya, penunjukan pelatih Timnas Indonesia bukan keputusan sederhana, melainkan menyangkut masa depan skuad Garuda untuk agenda internasional mendatang. Ia menegaskan bahwa pelatih baru akan dipersiapkan sejak dini untuk menangani tim pada FIFA Matchday Maret 2026.
Delegasi PSSI ke Eropa: Proses Wawancara Sedang Berjalan
Untuk mempercepat proses, PSSI telah mengirim dua perwakilan utama, yaitu Ketua BTN PSSI Sumardji dan Direktur Teknik Alexanders Zwiers, ke Eropa. Keduanya ditugaskan melakukan wawancara langsung dengan para kandidat pelatih.
Namun, meski proses sudah berjalan, PSSI tetap menjaga rapat identitas para calon pelatih tersebut. Erick Thohir menegaskan bahwa dirinya tidak dapat memberi bocoran karena seleksi belum final. Sikap tertutup ini dilakukan agar publik tidak terbawa isu-isu yang beredar sebelum keputusan resmi dibuat.
Erick Tepis Rumor Giovanni dan Kapadze: “Belum, Belum Tahu”
Isu semakin menghangat ketika dua nama—Timur Kapadze dan Giovanni van Bronckhorst—gencar dikabarkan masuk dalam daftar kandidat. Kapadze disebut-sebut sejak awal, sementara Giovanni mencuat belakangan karena rekam jejaknya yang mentereng.
Saat dikonfirmasi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada Selasa (25/11/2025), Erick memberikan jawaban singkat terkait kabar Giovanni. “Belum,” jawabnya ketika ditanya apakah pelatih asal Belanda itu benar masuk radar PSSI. Ia juga membantah mengetahui adanya komunikasi dengan Kapadze, menegaskan bahwa kabar yang berkembang belum tentu benar.
Menurutnya, seluruh nama yang beredar masih sebatas rumor karena PSSI belum bisa mengungkapkan siapa pun sebelum proses seleksi benar-benar rampung.
Pelatih Baru Diproyeksi Mulai Bertugas pada Maret 2026
Erick menegaskan bahwa target utama PSSI adalah menemukan pelatih yang tepat, bukan sekadar cepat. Hal itu ia tegaskan karena pelatih baru diproyeksikan memimpin Timnas Indonesia pada FIFA Matchday Maret 2026. Artinya, masih ada waktu bagi federasi untuk memastikan kandidat terbaik yang sesuai dengan arah pengembangan sepak bola nasional.
Ia menambahkan bahwa keputusan akhir akan melibatkan Exco PSSI setelah mendapat laporan lengkap hasil wawancara dua delegasi yang tengah bekerja di Eropa. Jika proses berjalan lancar, pengumuman pelatih baru bisa dilakukan sebelum Maret 2026.
Erick menutup dengan harapan agar publik tetap mendukung proses ini. “Tidak perlu buru-buru. Yang penting hasilnya terbaik untuk tim nasional,” ujarnya.












