BANDUNG BARAT, WWW.PASJABAR.COM – Kecelakaan maut terjadi di Jembatan Rajamandala, perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Cianjur, Rabu (26/11/2025) dini hari.
Tiga orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka berat setelah sebuah angkot jurusan Padalarang–Rajamandala bertabrakan dengan truk tronton ekspedisi.
Peristiwa tersebut terekam dalam video amatir warga yang menunjukkan kondisi angkot yang ringsek parah di bagian depan. Kerasnya benturan membuat seluruh korban yang meninggal adalah penumpang angkot, sementara tiga penumpang lainnya harus dievakuasi dalam kondisi luka berat.
Kecelakaan bermula saat truk tronton melaju dari arah Bandung menuju Cianjur. Dari arah berlawanan, angkot datang dan diduga terlalu mengambil jalur kanan hingga akhirnya bertabrakan. Dampak benturan yang kuat membuat beberapa penumpang terlempar keluar dari kendaraan.
Evakuasi dan Penanganan Lalu Lintas
Petugas Polsek Cipatat bersama Unit Gakkum Satlantas Polres Cimahi, dibantu personel Polres Cianjur, segera melakukan evakuasi para korban dari lokasi kejadian kecelakaan di Rajamandala tersebut.
Arus lalu lintas di sekitar jembatan sempat terganggu karena posisi truk yang berhenti di tengah jembatan dan tidak dapat digeser, sementara angkot harus dipindahkan untuk mengurai kepadatan.
Kapolsek Cipatat, AKP Iwan Setiawan, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan guna memastikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
“Saat ini kami masih mengumpulkan keterangan saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara untuk mengetahui faktor utama penyebab kecelakaan,” ujarnya.
Sementara itu, tiga korban luka berat masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat. (uby)












