BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Himpunan Mahasiswa Universitas Pasundan atau Unpas program studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia baru saja melaksanakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa atau LDKM yang berlangsung selama dua hari di Panenjoan Pasir Biru, Sumedang.
Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia angkatan 2024, dengan tujuan untuk membekali pengetahuan dan keterampilan kepemimpinan.
LDKM Unpas ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (HMBSI) Unpas sebagai bagian dari program pengembangan sumber daya manusia di kalangan mahasiswa.
Ketua Pelaksana LDKM, Robbie Kurnia Syaban menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membentuk karakter pemimpin, menanamkan nilai-nilai kepemimpinan.
Serta membangun jejaring kerjasama agar para mahasiswa mempunyai jiwa kepemimpinan dan dapat bekerja sama dengan baik.
Untuk merealisasikan tujuan LDKM ini, panitia menghadirkan narasumber dalam penyampaian materi yang memiliki pengalaman dan keahlian khusus dalam kepemimpinan praktis.
“Pemateri yang diundang dalam kegiatan LDKM ini adalah TNI karena saya rasa pembekalan yang akan disampaikan oleh TNI dapat diimplementasikan dengan baik” Ujar Robbie.
Rangkaian Kegiatan LDKM
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang berkonsep militer di barak TNI, tahun ini LDKM dilaksanakan dengan konsep di alam bebas.
Peserta diajarkan cara bertahan hidup, mulai dari mencari sumber air hingga mengenali tumbuhan yang bisa dimakan.
Praktik langsung dilakukan setelah setiap sesi materi, sehingga peserta tidak hanya mendapatkan teori tetapi juga pengalaman nyata .
“Tentu untuk mengembangkan karakter dan jiwa kepemimpinan kita menyediakan sesi praktik secara langsung, jadi tidak hanya memberikan teori tetapi langsung dengan implementasinya, disetiap materi kita adakan juga sesi praktik untuk memperkuat keterampilan mereka” Ucap Adi Zirran Mansyurudin sebaga Ketua Umum HMBSI.
Harapan
Robbie Kurnia Syaban menyampaikan harapannya agar ilmu dan pengalaman yang diperoleh mahasiswa selama kegiatan LDKM dapat memberikan manfaat nyata dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Adi Zirran Mansyurudin, menambahkan, “Setidaknya dengan kegiatan LDKM ini, peserta minimal dapat memimpin dirinya sendiri.” (hellsa/shafira)