BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bekerja sama dengan Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menggagas program penataan kawasan kolong Flyover Mochtar Kusumaatmadja (Pasupati) menjadi ruang publik ramah lingkungan.
Program penataan kolong Flyover Pasupati ini melibatkan kontribusi perusahaan melalui Corporate Social Responsibility (CSR) sebagai wujud tanggung jawab sosial dunia usaha.
“Dengan gotong royong antara pemerintah dan perusahaan, kita dapat menciptakan ruang yang lebih layak dan ramah lingkungan. Program ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan Kota Bandung,” kata Penjabat Wali Kota Bandung, A. Koswara, dalam pertemuan dengan Forum TJSL Kota Bandung, dilansir dari laman resmi Pemkot Bandung.
Penataan area kolong flyover tersebut akan difokuskan pada beberapa pembangunan, meliputi:
- Taman Warga sebagai ruang publik.
- Fasilitas Olahraga, seperti lapangan basket 3-on-3 dan zona bermain anak.
- Zona Edukasi untuk pusat pembelajaran.
- Area Parkir guna mendukung aksesibilitas pengunjung.
Selain pembangunan fasilitas, program ini juga mencakup relokasi 100 kepala keluarga yang saat ini tinggal di area tersebut.
Dari jumlah tersebut, 34 kepala keluarga berasal dari Kota Bandung, sedangkan sisanya dari luar daerah. Mereka akan direlokasi ke rumah susun di Rancaekek dan Solokan Jeruk, Kabupaten Bandung.
“Ada tiga hal yang menjadi fokus penataan ini: pemindahan warga, penataan kawasan, dan pengelolaan sampah,” jelas Koswara.
Ketua Forum TJSL Kota Bandung, Binsar Naipospos, menyebutkan bahwa dari 3.000 perusahaan aktif di Kota Bandung, baru sekitar 300 perusahaan yang berpartisipasi dalam program CSR.
“Kami mendorong lebih banyak perusahaan untuk bergabung. Kolaborasi ini sangat penting karena manfaatnya dirasakan langsung oleh masyarakat,” katanya.
Pemkot Bandung menargetkan penandatanganan komitmen antara pemerintah dan perusahaan pada 18 Desember 2024 sebagai langkah awal pelaksanaan program.
Flyover Mochtar Kusumaatmadja diharapkan menjadi ikon ruang publik baru yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bandung. (han)