BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan.
Fenomena atmosfer seperti siklon tropis, gelombang Rossby, dan gelombang Kelvin diperkirakan meningkatkan curah hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat, disertai angin kencang di beberapa daerah.
“Saat ini, dinamika atmosfer di Indonesia dipengaruhi oleh Bibit Siklon 95W di Samudra Pasifik Barat dan Siklon Tropis Taliah di Samudra Hindia selatan Banten. Keduanya berkontribusi terhadap peningkatan curah hujan, khususnya di Maluku Utara, Papua Barat Daya, dan pesisir selatan Sumatra hingga Jawa Barat,” kata Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dilansir dari laman resmi bmkg.go.id.
Selain itu, BMKG juga mencatat adanya daerah konvergensi dan pertemuan angin di berbagai wilayah yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan.
Gelombang atmosfer seperti Rossby dan Kelvin juga turut berkontribusi terhadap cuaca buruk di beberapa wilayah.
BMKG memprediksi hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat berpotensi terjadi di Aceh, Sumatra Utara, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Kalimantan Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Maluku.
Beberapa daerah seperti Jawa Barat dan Sulawesi Selatan bahkan berpotensi mengalami hujan ekstrem.
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor.
“Kami mengimbau masyarakat untuk terus memantau informasi cuaca melalui kanal resmi BMKG dan waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem,” tambah Guswanto.
BMKG juga meminta warga pesisir dan nelayan untuk memperhatikan kondisi gelombang laut yang dapat meningkat akibat gangguan atmosfer.
Informasi cuaca akan terus diperbarui sesuai perkembangan terkini. (han)