BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Kamis (20/02) – Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyelenggarakan Workshop Penyempurnaan dan Penetapan Kurikulum Pascasarjana Tahun 2025.
Acara yang berlangsung secara terbatas ini dihadiri oleh pimpinan Pascasarjana, termasuk Direktur Pascasarjana Prof. Dr. H. Ahmad Sarbini, M.Ag., beserta para Wakil Direktur, yaitu Prof. Dr. H. Ajid Thohir, M.Ag., Prof. Dr. H. Aden Rosadi, M.Ag., dan Prof. Dr. H. Dindin Solahudin, MA. Workshop digelar di Ruang Rapat Pimpinan, Lantai 2 Gedung Pascasarjana UIN SGD Bandung, mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB.
Workshop ini melibatkan jajaran Ketua dan Sekretaris Program Studi (Prodi) S2 dan S3, serta menghadirkan para penelaah internal dan guru besar.
Diantaranya Prof. Dr. H. Supiana, M.Ag., Prof. Dr. H. Badruzzaman M. Yunus, MA., Prof. Dr. H. Asep Muhyiddin, M.Ag., Prof. Dr. Hj. Aan Hasanah, M.Ed., Prof. Dr. H. Nurohman Syarif, MA., Prof. Dr. H. Doddy S. Truna, MA., dan Prof. Dr. H. Zaenal Mukarom, M.Si.
Agenda Workshop
Dalam sambutannya, Direktur Pascasarjana Prof. Ahmad Sarbini menekankan pentingnya penyempurnaan kurikulum sebelum dimulainya perkuliahan semester genap 2025.
Ia menegaskan bahwa kurikulum harus sesuai dengan kebutuhan program studi, relevan dengan perkembangan zaman, serta memungkinkan evaluasi secara berkala.
UIN Sunan Gunung Djati Bandung. (Ist)
Penyelarasan visi-misi, profil lulusan, capaian pembelajaran lulusan (CPL), capaian pembelajaran mata kuliah (CPMK), daftar mata kuliah, serta penyajiannya menjadi aspek krusial dalam penetapan kurikulum.
Ia juga menyoroti pentingnya evaluasi dalam ujian kualifikasi dan ujian komprehensif.
Workshop ini merupakan kelanjutan dari rangkaian review kurikulum yang sebelumnya telah dilakukan oleh masing-masing Prodi S2 dan S3.
Acara dipandu oleh Wakil Direktur 1, Prof. Dr. H. Ajid Thohir, M.Ag., dengan dua sesi utama.
Sesi pertama berupa pemaparan dari Ketua Prodi S3, yang kemudian dikomentari dan dibahas oleh para penelaah.
Sesi kedua berisi pemaparan dari Ketua Prodi S2, diikuti masukan dan catatan dari para guru besar yang hadir.
Workshop berlangsung seruis namun tetap santai
Diskusi berlangsung dalam suasana serius namun tetap santai dan hangat.
Berbagai isu penting dibahas, termasuk peningkatan standar kurikulum, orientasi ideologi kebangsaan dan institusi, tantangan realitas akademik, kompetensi dan keunggulan yang harus dibangun, hingga relevansi visi-misi dengan kebutuhan global.
Selain itu, dibahas pula isu-isu kontemporer seperti transdisipliner ilmu, paradigma wahyu memandu ilmu, serta identitas akademik di tengah perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI).
Workshop ini berlangsung lancar dan khidmat. Pimpinan Pascasarjana menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh Ketua dan Sekretaris Prodi S2 dan S3 atas dedikasi dan kerja keras mereka, serta kepada panitia yang telah menyelenggarakan acara ini dengan baik.
Workshop secara resmi ditutup oleh Direktur Pascasarjana Prof. Ahmad Sarbini.
