CLOSE ADS
CLOSE ADS
PASJABAR
Minggu, 16 November 2025
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI
No Result
View All Result
PASJABAR
No Result
View All Result
ADVERTISEMENT
Home HEADLINE

BNPB Minta Warga Jauhi Pantai Pasca Gempa 8,7 Kamchatka Rusia

Hanna Hanifah
30 Juli 2025
Gempa rusia

Konferensi Pers potensi tsunami di Indonesia pasca gempabumi dengan magnitudo 8,7 di Kamchatka, Rusia, di Ruang Pusat Pengendalian Operasi BNPB, Jakarta, Rabu (30/7/2025). (foto: ist)

Share on FacebookShare on Twitter
ADVERTISEMENT

WWW.PASJABAR.COM – Gempa bumi berkekuatan magnitudo 8,7 yang berpusat di lepas pantai timur Kamchatka, Rusia, Rabu (30/7/2025) pukul 08.25 waktu setempat atau 23.25 GMT, memicu gelombang tsunami yang berpotensi melanda wilayah Asia-Pasifik, termasuk Indonesia.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, potensi tsunami diperkirakan mencapai ketinggian kurang dari 50 sentimeter karena gempa di Rusia ini. Namun tetap berisiko membahayakan masyarakat di kawasan pesisir.

Sejumlah daerah yang diperkirakan terdampak adalah Kepulauan Talaud (Sulawesi Utara), Halmahera Utara (Maluku Utara), Raja Ampat bagian utara, Manokwari, Sorong bagian utara (Papua Barat), serta Biak Numfor dan Supiori (Papua).

Jadwal Kedatangan Gelombang

BMKG merilis perkiraan waktu kedatangan gelombang tsunami sebagai berikut:

  • Talaud: 13.52 WIB
  • Halmahera Utara: 14.04 WIB
  • Manokwari: 14.08 WIB
  • Raja Ampat Utara: 14.18 WIB
  • Biak Numfor: 14.21 WIB
  • Supiori: 14.21 WIB
  • Sorong Utara: 14.24 WIB
Baca juga:   Terkini! 17 Warga Meninggal Dunia Pasca Gempa M5,6 di Cianjur

Pemerintah pusat melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) segera meminta pemerintah daerah terkait untuk meningkatkan kesiapsiagaan.

Warga yang berada di kawasan pesisir diimbau menjauhi garis pantai setidaknya satu jam sebelum hingga dua jam. Setelah waktu yang diperkirakan gelombang tiba.

Tsunami Kecil Tetap Mematikan

BNPB menegaskan meski hanya 50 sentimeter, gelombang tsunami tetap dapat mematikan, terlebih bila menerjang teluk atau muara sungai.

Sejarah mencatat tsunami Tohoku Jepang tahun 2011 yang awalnya diperkirakan hanya 50 sentimeter di Papua. Namun ketinggiannya meningkat hingga 3,8 meter saat masuk ke Teluk Youtefa dan menewaskan satu warga setempat.

Baca juga:   Presiden Turkiye Beri Medali dan Penghargaan pada Personel Indonesia Pascagempa M7,8

“Peringatan ini jangan diremehkan. Gelombang bisa teramplifikasi di teluk dan berubah menjadi lebih besar. Keselamatan warga harus jadi prioritas,” tegas Kepala BNPB dalam pernyataan resmi.

Selain itu, gelombang susulan (after-tsunami) juga berpotensi terjadi. Masyarakat diimbau tetap waspada meski gelombang pertama telah berlalu.

Upaya Pemerintah Daerah

Rapat koordinasi darurat digelar antara BNPB, BMKG, Basarnas, TNI, Polri, serta pemerintah daerah terdampak sejak pagi. Jalur evakuasi dibuka, posko pengungsian disiapkan, dan sirene peringatan dini tsunami dipantau secara berkala.

Di Manokwari, pemerintah daerah menginstruksikan sekolah-sekolah di wilayah pesisir untuk menghentikan aktivitas belajar mengajar lebih awal. Di Talaud, aparat desa mengevakuasi warga lanjut usia dan anak-anak menuju dataran tinggi.

Baca juga:   BPPD Sulsel Siap Bangun Interkonektivitas Destinasi Wisata

Antisipasi Hoaks

Pemerintah mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah percaya pada informasi tidak resmi yang beredar di media sosial. Semua informasi terkait gempa dan tsunami akan diumumkan melalui kanal resmi seperti InfoBMKG, BNPB, dan Basarnas.

“Jangan panik, tetap tenang, namun tetap waspada. Ikuti arahan aparat di lapangan. Dan jangan kembali ke pantai sampai ada pengumuman resmi,” imbuh BNPB.

BNPB menjadwalkan rapat evaluasi peringatan dini dan penanganan darurat pada Rabu (30/7/2025) pukul 18.00 WIB. Pertemuan ini akan membahas perkembangan terbaru. Termasuk pemantauan gempa susulan dan laporan dari wilayah yang berpotensi terdampak. (*)

Print Friendly, PDF & Email
Editor: Hanna Hanifah
Tags: BMKGBNPBgelombang tsunamigempa rusiatsunami


Related Posts

Hujan Lebat
HEADLINE

BMKG Peringatkan Hujan Lebat Disertai Angin Kencang di Sejumlah Kota

15 November 2025
Potensi Hujan Lebat
HEADLINE

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat dan Angin Kencang di Jawa Barat

6 November 2025
Hujan Lebat Disertai Petir
HEADLINE

BMKG Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Indonesia

4 November 2025

Categories

  • CAHAYA PASUNDAN
  • HEADLINE
  • PASBANDUNG
  • PASBISNIS
  • PASBUDAYA
  • PASDUNIA
  • PASFINANSIAL
  • PASGALERI
  • PASHIBURAN
  • PASJABAR
  • PASKESEHATAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASOLAHRAGA
  • PASPENDIDIKAN
  • PASTV
  • PASVIRAL
  • RUANG OPINI
  • TOKOH
  • Uncategorized
No Result
View All Result

Trending

Selebrasi Rodrygo dalam laga Liga Champions antara Real Madrid vs Atletico Madrid, Rabu (5/3/2025). (c) AP Photo/Manu Fernandez
HEADLINE

Diusir Halus dari Madrid? Arsenal Resmi Mundur, Masa Depan Rodrygo Goes Kini di Ujung Tanduk!

16 November 2025

www.pasjabar.com -- Bursa transfer Januari semakin dekat, dan masa depan Rodrygo Goes di Real Madrid kembali menjadi...

Pebalap Aprilia Racing, Marco Bezzecchi, melaju di depan pebalap BK8 Gresini Racing, Alex Marquez, dalam balapan MotoGP Valencia 2025 di Sirkuit Ricardo Tormo di Cheste pada 16 November 2025. (Foto oleh JOSE JORDAN / AFP)(AFP/JOSE JORDAN)

Drama Panas MotoGP Valencia 2025! Bezzecchi Juara, Bagnaia Hancur Lebur & Morbidelli Cedera!

16 November 2025
Pembalap Honda Team Asia, Mario Suryo Aji.

Mario Suryo Aji Akhiri Moto2 2025 dengan Drama! Diogo Moreira Juara Dunia, Hasil Akhir Bikin Kaget!

16 November 2025
instagram/@arkhanfikri

Indra Sjafri Bongkar Alasan Mengejutkan Arkhan Fikri & Rayhan Hannan Absen Lawan Mali: “Risiko Terlalu Besar!”

16 November 2025
Pesepak bola Timnas Indonesia U-22 Kakang Rudianto (kiri) berusaha mengadang pesepak bola Mali U-22 Maulaye Haidara (keduaa kiri) pada pertandingan persahabatan di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/11/2025). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.

Timnas Indonesia U-23 Dipermalukan Mali! Kebobolan Cepat, Serangan Tumpul, Lini Belakang Rapuh

16 November 2025

Highlights

Indra Sjafri Bongkar Alasan Mengejutkan Arkhan Fikri & Rayhan Hannan Absen Lawan Mali: “Risiko Terlalu Besar!”

Timnas Indonesia U-23 Dipermalukan Mali! Kebobolan Cepat, Serangan Tumpul, Lini Belakang Rapuh

Gregoria Gagal, Bulutangkis Indonesia Kembali Puasa Gelar

TB Hasanuddin: Pengiriman Pasukan ke Gaza Harus Sesuai Hukum Internasional

Jadwal Lengkap MotoGP Valencia 2025: Pekan Penutup Musim

Jorge Martin Pilih Bermain Aman di Hari Pertama MotoGP Valencia

PASJABAR

© 2018 www.pasjabar.com

Navigate Site

  • REDAKSI
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Alamat Redaksi & Iklan

Follow Us

No Result
View All Result
  • PASJABAR
  • PASBANDUNG
  • PASPENDIDIKAN
  • PASKREATIF
  • PASNUSANTARA
  • PASBISNIS
  • PASHIBURAN
  • PASOLAHRAGA
  • CAHAYA PASUNDAN
  • RUANG OPINI

© 2018 www.pasjabar.com

This website uses cookies. By continuing to use this website you are giving consent to cookies being used. Visit our Privacy and Cookie Policy.