www.pasjabar.com — Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, akhirnya buka suara soal isu keretakan ruang ganti skuad Garuda setelah dua kekalahan di ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, pada Senin (13/10/2025), Sumardji menegaskan bahwa kondisi ruang ganti memang sempat tegang, tetapi masih dalam batas wajar.
“Kalau berbicara soal ruang ganti, setiap kali kita mengalami kekalahan, pasti ada situasi yang sulit,” ujarnya kepada awak media. Menurutnya, dinamika seperti itu adalah hal normal dalam sepak bola, apalagi ketika tim menelan hasil mengecewakan.
Dua Kekalahan Pahit Buat Indonesia Tersingkir
Dalam dua laga terakhir, Timnas Indonesia memang gagal tampil maksimal. Mereka kalah tipis 2–3 dari Arab Saudi, lalu tumbang 0–1 dari Irak. Hasil itu membuat Indonesia terpuruk di posisi terbawah Grup B dan harus angkat koper lebih awal dari kualifikasi.
Sementara itu, Irak dan Arab Saudi sama-sama masih punya peluang besar untuk lolos ke Piala Dunia 2026, masing-masing mengoleksi tiga poin dan akan saling bentrok pada Rabu (15/10) pukul 01.45 WIB.
Bagi Indonesia, dua kekalahan itu menjadi pukulan berat karena performa mereka sebelumnya sempat menunjukkan tren positif.
Kasus Justin Hubner Jadi Sorotan Publik
Selain hasil pertandingan, perhatian publik juga tertuju pada Justin Hubner, yang tidak dimainkan dalam dua laga terakhir. Setelah kekalahan dari Arab Saudi, bek keturunan Belanda itu membuat unggahan di Instagram yang memicu spekulasi.
Ia mengunggah ulang postingan kekasihnya, Jennifer Coppen, yang menulis, “Kita semua bisa sepakat siapa yang seharusnya berada di lapangan.”
Unggahan itu menimbulkan tafsir adanya ketidakpuasan internal terhadap keputusan pelatih. Namun, Sumardji menilai hal itu tidak sepenuhnya salah karena berasal dari rasa nasionalisme pemain.
Sumardji: Harusnya Disampaikan Secara Internal
Menurut Sumardji, Justin sebenarnya memiliki niat baik, tapi caranya kurang tepat. “Benarnya, dia merasa terpanggil jiwa nasionalnya. Tapi salahnya, kenapa itu disampaikan ke publik. Harusnya disampaikan ke internal,” jelasnya.
Ia menegaskan sudah berbicara langsung dengan Justin Hubner terkait masalah ini. “Saya sudah bicara sama Justin, dan dia juga sudah mengunggah permintaan maaf,” ujar Sumardji.
Dengan pernyataan ini, Sumardji berharap suasana di dalam tim kembali kondusif dan pemain bisa belajar untuk menyalurkan pendapat dengan cara yang lebih bijak. Timnas Indonesia kini fokus memperbaiki diri untuk laga dan turnamen berikutnya, dengan harapan bangkit dari hasil pahit di kualifikasi.












