BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM– Bandung Raya kini sudah siaga satu COVID 19,dua wilayah yakni di Kabupaten Bandung Barat dan Kabupaten Bandung masuk ke dalam zona merah.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil atau akrab disapa Emil meminta giat belajar tatap muka di wilayah Bandung Raya ditunda untuk sementara waktu.
“Sekolah tatap muka kita tunda dulu khususnya yang zona merah itu mah pasti tidak boleh,” kata dia di Makodam III Siliwangi, Selasa (15/6/2021).
Adapun di Kota Bandung, simulasi belajar tatap muka secara terbatas sudah mulai digelar di berbagai sekolah. Tercatat, ada 319 sekolah dari tingkat TK hingga SMA yang menggelar kegiatan belajar tatap muka terbatas di Kota Bandung.
Selain melarang kegiatan tatap muka, diketahui Emil pun meminta agar warga terutama dari DKI Jakarta tidak datang ke Bandung Raya selama sepekan ke depan.
Sementara itu, berdasarkan data terkini, kedisiplinan warga Jabar dalam menerapkan protokol kesehatan berada di angka 75 persen.
“Dan tadi kedisiplinan kita ada di 75 persen lalu tidak salah, presiden menginstruksikan ke angka 90 persen,” ujar dia.
Dengan begitu, Emil meminta ke jajaran TNI dan Polri agar menggiatkan edukasi ke masyarakat mengenai pentingnya protokol kesehatan sehingga dapat memenuhi kedisiplinan 90 persen sebagaimana instruksi dari Presiden Joko Widodo.
“Jangan sampai kita lagi siaga satu tapi kedisiplinan malah turun,” ucap dia. (ave)