BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Sekolah Tinggil Ilmu Administrasi (STIA) Bandung melantik 354 wisudawan offline di Hotel El Royale Bandung, Jalan Merdeka, Selasa (21/6/2022).
Yang istimewa dari pelantikan wisudawan tersebut yakni dilantiknya Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana karena telah menuntaskan perkuliahan jenjang magisternya.
Ketua STIA Bandung, H Barkah Rosadi menyampaikan rasa bersyukurnya selepas mewisuda ratusan mahasiswanya
“Kami bersyukur kepada Allah SWT bahwa wisuda tahun ini adalah wisuda terbanyak sepanjang sejarah STIA Bandung yang berdiri sejak 2000. Awal berdiri kampus ini saat wisuda hanya berjumlah 27 orang,” ungkapnya.
Wisudawan terdiri dari tiga prodi, yakni bisnis, publik, dan magister publik. Dia juga menekankan kepada wisudawan untuk semua yang lulus secara maksimal mengikuti perkembangan informasi digital.
“Alhamdulillah semua yang kuliah dan diwisuda ini sudah bekerja dan sedikit yang masih belum bekerja. Tadi juga ada Plt Wali Kota Cimahi, Ngatiyana yang diwisuda sebagai magister publik,” ujarnya.
Hadir pada saat itu senat STIA Bandung yakni Ketua Senat STIA, Dr Kurharyadi, Ketua Pembentukan Bandung University, Prof Dr Engkus Kuswarno, Ketua Pembina, Prof Dr Obsatar Sinaga, dan Ketua Yayasan Bina Administrasi, Dr Dadang Dali.
Kedepannya, BArkah mengatakan jika STIA Bandung akan merger dengan Poltekkes dan membentuk kampus yang dinamakan Bandung University atau BU. Sebelumnya, Ketua Yayasan Bina Administrasi (YBA), Prof Obsatar Sinaga mengatakan pihaknya bakal menghadirkan universitas baru yang dinamakan Bandung University. Kehadirannya menambah daftar kampus swasta di Bandung.
“Kami menyebutnya BU bisa diartikan be you (jadilah dirimu sendiri). Nanti di dalamnya bakal mengembangkan sejumlah prodi seperti administrasi publik dan bisnis yang masuk dalam Fakultas Sosial Politik serta tentunya hadir Fakultas Kesehatan yang menyatukan STIA dengan Apikes,” katanya.(uby/rif)