BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Striker Persib Bandung David da Silva menebar ancaman jelang laga kontra Borneo FC di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (26/1/2023). Ia menegaskan kondisi tim Persib sudah siap tempur dan menghadirkan kekalahan bagi lawan.
“Kami sudah melakukan recovery dengan baik, kami juga sudah melakukan sesi latihan yang bagus sebagai bentuk persiapan jelang pertandingan. Kami sudah dalam kondisi 100 persen untuk menghadapi Borneo di kandang sendiri,” kata David, Selasa (24/1/2023).
Ia lalu mengungkap filosofi yang diterapkan pelatih Luis Milla bersama Persib. Setiap laga dianggap sebagai partai final yang harus dilakoni habis-habisan.
Pemain asal Brasil itu pun tak mau terjebak dengan euforia kemenangan di laga terakhir kontra Madura United. Kini, fokus Persib adalah menghadapi Borneo FC dan harus tampil sebaik mungkin.
“Kami tidak hanya memikirkan berapa kemenangan yang sudah kami menangkan. Kami memikirkan laga demi laga karena itu filosofi yang ditanamkan oleh pelatih kepada kami,” ungkapnya.
” Semua pertandingan kami anggap sebagai final dan kami percaya itu, bahwa setiap pertarungan kami harus bisa memenangi itu dalam setiap laga dan mengoleksi poin demi poin, itu yang terpenting,” jelas David.
Filosofi itu akan berusaha terus dijalankan David dan para pemain Persib. Sebab sejauh ini hasilnya cukup poistif. Persib sudah melaju dalam 11 laga tanpa tersentuh kekalahan.
“Jika kami masih berada di jalur ini, maka kami berarti masih mengikuti filosofi yang pelatih inginkan,” tandas David.
Merendah ala David da Silva
David da Silva masih kokoh di puncak topskor sementara Liga 1 2022/2023. Sejauh ini, pemain asal Brasil itu sudah mengoleksi 14 gol.
David unggul dua gol lebih banyak dari striker Borneo FC Matheus Pato yang baru mengoleksi 12 gol. Posisi berikutnya ada striker Bali United Ilija Spasojevic yang mencatatkan 10 gol.
Mantan pemain Persebaya Surabaya itu pun merendah soal pencapaiannya saat ini. Ia hanya menegaskan jika ia selalu berusaha memberikan penampilan terbaik untuk ‘Maung Bandung’.
“Saya 100 persen memberikan yang terbaik untuk tim,” katanya.
Ia juga mengatakan jika tujuannya bersama Persib bukan menjadi topskor. Targetnya jauh lebih besar dari pencapaian pribadi.
“Target saya adalah membantu tim setiap saat dan paling penting adalah tim mencetak tiga poin,” tegasnya.
David sendiri mengaku tak peduli siapa yang mencetak gol dalam pertandingan. Yang penting, seluruh pemain berusaha keras menghadirkan kemenangan bagi Persib dalam setiap laga.
“Tidak peduli siapa yang mencetak gol, tapi saya juga tahu karena tugas itu bukan merupakan tugas saya, tapi ada 10 pemain lain untuk bisa mencetak gol,” ucapnya.
Meski begitu, bukan berarti ia tak berusaha keras mencetak gol dalam setiap laga. Sebab, ia tahu jika mencetak gol kerap dibebankan kepada pemain depan.
Ia pun selalu mengupayakan agar bisa mencetak gol dan membuat Persib meraup tiga poin di akhir laga. Ada rasa senang tersendiri ketika mencetak gol dan bisa menghadirkan kemenangan.
Teranyar, David mencetak gol penentu kemenangan ke gawang Madura United di Pamekasan, Madura. Gol itu mengantar Persib melejit di klasemen sementara dan kini menempati peringkat ketiga.
“Saya sebagai pemain paling depan juga punya tanggung jawab untuk bisa mencetak gol dan saya senang bisa memberikan performa terbaik ketika berada di lapangan,” pungkas David. (ars)