BEKASI, WWW.PASJABAR.COM — DPRD Kota Bekasi memberikan atensi lebih atas keamanan di Kota Bekasi, jelang Pemilu Tahun 2024.
“Meskipun sekarang Kota Bekasi bisa dibilang relatif aman dan kondusif, namun tidak lantas membuat kita lalai terhadap segala kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinnginkan,” ujar Ketua DPRD Kota Bekasi, Saifuddaulah.
Lelaki yang akrab disapa Ustadz Daulah ini menekankan pentingnya mewaspadai ancaman gangguan keamanan dan potensi konflik sosial menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.
“Kerawanan pemilu dapat terjadi dan tidak terelakkan jika semua elemen terutama penegak hukum lengah atau dimanfaatkan oleh kelompok atau segelintir orang,” katanya
Peringatan dini (early warning) tersebut disampaikan Saifuddaulah saat memberi materi dalam “Perumusan Kebijakan teknis dan Pelaksanaan Konflik Sosial tahun 2023, di Gedung Sartika, Jalan Pramuka, Kota Bekasi, Rabu (21/6/2023).
“Jelang hajatan politik/pemilu, kerawanan senantiasa mengintai. Kita harus terus memberi pemahaman tentang kesadaran berbangsa dan kesatuan,” ujar Saifuddaulah.
Saifuddaulah mengatakan, banyak potensi kerawanan yang harus diantisipasi. “Tim atau forum kerawanan dini harus membuat pemetaan potensi konflik wilayah dan monitoring kondisi sosial masyarakat,” terangnya.
Lebih lanjut, kata Saifuddaulah, Pemkot, juga bekerja sama dengan penyelenggara pemilu yakni KPU, Bawaslu dan DKPP dalam melakukan pemantauan terhadap medsos terkait hoaks dan ujaran kebencian. (*/adv)