BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Lebih dari 50 warga Indonesia telah berangkat ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji secara gratis atas undangan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud.
“Pemerintah Arab Saudi, baik pemerintah maupun rakyatnya, senantiasa memberikan kemudahan kepada para tamu Allah, ” ujar Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, Faisal Abdullah H. Amodi pada acara pelepasan para calon haji Indonesia di Jakarta, dilansir dari Antara News, Minggu (9/6/2024).
Acara pelepasan calon haji tersebut juga dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf, dan Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun.
Kepala Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi, Syeikh Ahmed bin Essa Al-Hazmi, menjelaskan bahwa lebih dari 50 orang dari berbagai kalangan mengikuti program haji tamu Raja Salman atau program ibadah haji gratis tersebut.
“Di Indonesia, lebih dari 50 orang mengikuti program yang berada di bawah naungan Kementerian Agama Arab Saudi,” katanya.
Kerajaan Arab Saudi juga telah mengimplementasikan rencana strategis yang berkaitan dengan pelayanan ibadah haji, salah satunya adalah fast track (jalur cepat).
“Sudah diberlakukan di tiga bandara di Indonesia yakni Bandara Soekarno-Hatta di Jakarta, Solo dan Surabaya,” ungkap Dubes Faisal.
Fast track adalah layanan pemeriksaan dokumen jemaah haji secara cepat oleh Keimigrasian Pemerintah Arab Saudi di Indonesia. Layanan tersebut membantu menghemat waktu para jemaah saat tiba di bandara Madinah atau bandara Jeddah.
Selain itu, Faisal juga mendoakan keselamatan bagi para calon haji yang berangkat.
“Semoga menjadi haji mabrur dan mendapat ampunan dan juga kembali ke tanah air dengan selamat,” tambahnya.
Faisal menyatakan bahwa terkait Visi 2030, Kerajaan Arab Saudi berfokus pada perluasan pelayanan terbaik dalam ibadah haji. (han)