BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan bahwa musim kemarau akan mulai melanda sejumlah provinsi di Indonesia, termasuk DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Maluku, Papua, dan Papua Selatan, mulai dari periode 28 Juni hingga 4 Juli 2024.
Menurut prakirawan BMKG, Yuni Maharani, dalam laporan yang disampaikan melalui Instagram BMKG pada Sabtu (29/6/2024) dilansir dari Antara News, delapan provinsi tersebut, yang memiliki populasi terbanyak di Indonesia, menambah jumlah kawasan yang telah beralih ke musim kemarau.
Daerah lain yang sudah memasuki musim kemarau sebelumnya adalah Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Berdasarkan sistem monitoring cuaca BMKG, terdapat potensi kawasan yang sangat mudah terbakar dalam sepekan ke depan, terutama di sebagian besar Sumatera, sebagian besar Jawa-Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, dan Papua bagian selatan.
BMKG mengimbau masyarakat di wilayah-wilayah tersebut untuk tidak membakar sampah ataupun membuang puntung rokok sembarangan guna menghindari terjadinya kebakaran hutan dan lahan.
Selain itu, masyarakat diimbau untuk mewaspadai potensi kekeringan meteorologis, yaitu kondisi anomali iklim yang ditandai dengan berkurangnya curah hujan dalam jangka waktu bulanan, musiman, atau durasi waktu yang panjang. (han)