BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM – Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2024, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung bekerja sama dengan Forum Anak Kota Bandung (Fokab) mengadakan sosialisasi pencegahan bullying melalui inovasi Panglima (Perangi Bullying Bersama).
Kepala DP3A, Uum Sumiati, menyatakan bahwa sosialisasi ini telah dilaksanakan di 47 SMP di Kota Bandung.
Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang dampak buruk dari perundungan.
“Tindak lanjut dari sosialisasi tersebut sudah 47 SMP yang mendeklarasikan dan mengampanyekan Panglima. Hasil ini diunggah melalui akun Instagram masing-masing sekolah,” kata Uum, dikutip dari situs resmi Pemkot Bandung, Kamis (25/7/2024).
Deklarasi ini dilakukan oleh guru dan siswa, dengan pembacaan deklarasi yang tegas dan mendalam di lapangan sekolah masing-masing.
Selain itu, sebagai bentuk komitmen bersama untuk melawan segala bentuk perundungan, para siswa dan guru juga menandatangani deklarasi tersebut.
Uum menjelaskan bahwa pelaksanaan deklarasi ini adalah upaya untuk mengedukasi komunitas dan satuan pendidikan agar berkomitmen pada zero bullying.
“Kami terus berupaya memberikan edukasi kepada warga sekolah. Salah satunya melalui deklarasi ini sebagai komitmen bersama,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa deklarasi Bandung Menuju Zero Bullying dan Jamuga (Jam untuk Keluarga) secara offline akan dilaksanakan pada 30 Juli 2024 mendatang. (han)