BANDUNG, WWW.PASJABAR.COM — Persib Bandung hancur lebur! Dijamu Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, Rabu (30/7/2019), Persib kalah 1-5.
Kekalahan itu membuat Persib makin kesulitan menembus papan atas klasemen sementara Liga 1. Persib tertahan di peringkat 11 klasemen dengan 13 poin.. Sedangkan Arema naik dari posisi kelima ke peringkat keempat setelah mengoleksi 18 poin.
Jalannya pertandingan
Sejak menit awal laga, Arema langsung berusaha mendominasi laga. Hasilnya, baru tiga menit laga berjalan, Dendi Santoso mencetak gol usai memanfaatkan umpan silang dari Sylvano Comvalius. 1-0 Arema unggul.
Belum selesai euforia suporter tuan rumah, Makan Konate justru menambah keunggulan. Ia mencetak gol pada menit kelima. 2-0 Arema memimpin.
Dalam kondisi unggul, Arema justru semakin bersemangat. Sebaliknya, Persib kesulitan mengembangkan permainan. Mereka justru harus sibuk menahan serangan bertubi-tubi dari kubu Arema.
Salah satu peluang emas Persib didapat Esteban Vizcarra pada menit 33. Menerima umpan dari Rene Mihelic, Vizcarra melepas sepakan dari luar kotak penalti. Siang, bola melenceng tipis dari sasaran.
Menit 35, tendangan bebas melengkung Rene Mihelic mengarah tajam ke kotak penalti. Sial bagi Persib, bola mampu diblok kiper Kurniawan Kartika Ajie. Secara perlahanan permainan mulai seimbang. Kedua tim sama-sama memeragakan permainan menyerang.
Gol! Arema kembali menambah keunggulan pada menit 39. Kali ini, pencetak gol adalah Arthur Cunha. Ia melepas tandukan memanfaatkan tendangan bebas Makan Konate. Bola meluncur deras ke gawang dan tak mampu dijangkau kiper Aqil Savik. 3-0 Arema makin menjauh.
Setelah unggul tiga gol, Arema justru kembali mendominasi laga. Bertubi-tubi serangan dilancarkan. Pertahanan Persib dan kiper Aqil Savik pun harus berjibaku menahan gempuran lawan. Tapi, skor 3-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Arema menghemat tenaga dengan menarik Jayus Hariono digantikan Pavel Smolyanchenko.
Pertarungan berjalan lebih menarik. Persib berusaha mendominasi permainan. Tapi mendapat perlawanan sengit. Bahkan, menit 50 Riky Kayame nyaris menjebol gawang Persib. Beruntung bagi Persib, bola melenceng ke kiri gawang.
Menit 52, Persib memiliki peluang emas lewat sepakan Febri Hariyadi. Sial, bola mampu diblok kiper Kurniawan Kartika Ajie. Pada menit 55, Abdul Aziz dimasukkan menggantikan Artur Gevorkyan. Masuknya Aziz diharapkan mengubah permainan tim.
Usai masuknya Aziz, permainan Persib terlihat lebih baik. Serangan demi serangan mampu dilancarkan. Tapi, benteng pertahanan Persib terlihat tangguh. Sebaliknya, serangan balik Arema berkali-kali merepotkan Persib.
Menit 66 hal unik terjadi. Pelatih kiper Gatot Prasetyo diganjar kartu kuning oleh wasit. Belum diketahui penyebab sang wasit mengeluarkan kartu. Tapi, biasanya wasit memberi kartu bagi anggota tim di bench karena mengucapkan kata tak pantas.
Gol! Menit 68 Rifaldi Bawuo yang merupakan pemain pengganti menambah keunggulan Arema menjadi 4-0 pada menit 69. Gol itu bermula dari serangan balik cepat yang diakhiri umpan Makan Konate. Bola disontek Rifaldi dengan mudah dan meluncur mulus ke gawang Persib.
Laga berjalan semakin sengit. Arema seolah mendapat tenaga baru dan lebih bersemangat menambah gol. Di kubu Persib, Supardi dan kawan-kawan terlihat belum menyerah mencetak gol.
Gol! Rifaldi Bawuo mencetak gol keduanya di laga itu pada menit 89. Tanpa kawalan, ia dengan mudah menanduk bola usai menerima umpan silang Arthur Cunha. 5-0 Arema menghancurkan Persib.
Saat injury time, tepatnya menit 91, Febri Hariyadi mencetak gol indah. Tepat di garis kotak penalti sebelah kiri, Febri melepas sepakan melengkung yang bersarang di gawang Arema. Itu jadi gol hiburan bagi Persib. Laga pun berakhir dengan skor 5-1 untuk keunggulan Arema.
Susunan pemain
Arema: Kurniawan Kartika Ajie (GK), Hamka Hamzah, Johan Alfarizi, Arthur Cunha, Hendro Siswanto, Makan Konate, Agil Munawar, Jayus Hariono (45′ Pavel Smolyanchenko), Riky Kayame (54′ Rifaldi Bawuo), Dendi Santoso, Sylvano Comvalius (75′ Nur Hardianto)
Persib: M Aqil Savik (GK), Supardi Nasir, Achmad Jufriyanto, Indra Mustafa, Ardi Idrus, Hariono, Esteban Vizcarra, Ghozali Siregar (64′ Erwin Ramdani), Febri Hariyadi, Rene Mihelic, Artur Gevorkyan (55′ Abdul Aziz). (ors)