JAKARTA, WWW.PASJABAR.COM – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat sampai 23 Januari 2022, vaksinasi COVID-19 untuk anak-anak usia 6 – 11 tahun mencapai 51,9 persen untuk dosis pertama atau 13,7 juta anak. Sementara dosis lengkap, baru mencapai 6,3 persen atau 1,6 juta anak . Adapun sasaran vaksinasi COVID-19 untuk anak ini mencapai 26,4 juta anak.
”Anak harus divaksinasi agar kekebalan tubuhnya terbentuk, karena proporsi kasus COVID-19 pada anak terus meningkat. Anak juga bisa terkena long COVID-19, jadi harus kita lindungi agar mereka tetap sehat,” ucap Ketua Komisi Nasional (Komnas) Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) Hindra Irawan Satari seperti dikutip PASJABAR dari laman kemkes, Jumat (28/1/2022).
Pemberian vaksinasi pada anak usia 6-11 tahun, merupakan upaya pemerintah untuk melindungi anak dari potensi penularan COVID-19 terutama varian omicron. Mengingat anak adalah salah satu kelompok yang sangat rentan terinfeksi virus, sehingga membutuhkan perlindungan tambahan, guna meningkatkan kekebalan tubuhnya.
Vaksinasi memiliki manfaat yang jauh lebih besar dibandingkan komplikasi, yang disebabkan virus COVID-19. Ia mengatakan kepada masyarakat, khususnya para orang tua untuk tetap membawa anak atau keluarganya segera mendapatkan vaksinasi COVID-19. Semakin cepat menerima vaksin, semakin cepat juga mendapatkan perlindungan dari COVID-19. (*/ytn)
