BANDUNG, PASJABAR.COM — Kota Bandung akan mendapatkan bantuan dari Kemen trian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Berupajalan layang di JL Soekarno-Hatta.
“Kemarin mereka menyampaikan BIUTR punya semangat komitmen tetap bisa berlanjut, tapi tetap dilihat dari hal yang visibel dulu. Kemarin kami mendengar dari ekspose yang disampaikan pihak kementerian PUPR bahwa nanti di sana ada fly over,” kata plt Sekda Kota Bandung, Ema Sumarna, kepada waryawan, Rabu (30/1/2019).
Menurut Ema, rencana rute jalan layang dari layang tersebut, dari persimpangan Jalan Soekarno Hatta-Jalan Ibrahim Adjie dekat Kantor Samsat hingga ke dekat persimpangan Batununggal. Kemudian dari Jalan Kopo menuju Jalan Leuwi Panjang.
“Jalan Soekarno Hatta-Ibrahim Adjie ada fly over turunannya ke Batununggal, berarti melompati dua intersection, kemudian perempatan Kopo dengan Leuwi Panjang. Bahkan itu kaitannya dengan progres pembebasan lahan itu pihak provinsi yang melakukan, itu belum diperlihatkan gambar cuma baru informasi,” jelasnya.
Disinggung masalah Detail Enggenering Design dan pembiayaan, Ema mengaku belum mengetahui persis.
“Saya dana persisnya apakah dari pusat atau dari mana berkaitan dengan Jica saya belum paham, tapi yang jelas pemerintah provinsi dan pemerintah kota ada istilahnya budget sharing di titik tertentu kaitanya untuk pembebasan lahan di beberapa trase,” jelasnya.
Sementara mengenai perkembangan terbaru dari proyek BIUTR, Ema memastikan bahwa pemerintah pusat sangat serius untuk mewujudkannya. Jalan dari Pasteur ke Gedebage itu bahkan sudah mulai digarap, dan saat ini tinggal melakukan pembaharuan isi MOU.
“Kalau saya lihat yang akan diselesaikan kan sekarang sudah berproses tingal 2 km lagi yang interchange 149, nah itu mau dituntaskan yang nantinya nyambung ke Soekarno Hatta,” ulasnya.
Ema menyatakan bakal ada pertemuan lanjutan untuk membahas proyek BIUTR ini bersama pemerintah pusat. Pastinya, sambung dia, Pemkot Bandung akan selalu siap berkoordinasi dan bersinergi guna mewujudkan pembangunan infrastruktur jalanan di Kota Bandung, termasuk rencana pembuatan dua jalan layang di Jalan Soekarno Hatta.
“Buat kita ini kabar gembira, kalau ini sampai bisa terealisasi ini sangat luar biasa, karena saya yakin ini akan memberikan pengaruh besar dan signifikan terhadap upaya bagaimana kita mereduksi kemacetan di Kota Bandung,” pungkasnya. (put)